Perombakan besar sedang terjadi di OpenAI. melaporkan bahwa perusahaan riset kecerdasan buatan tersebut tengah merestrukturisasi bisnisnya dari dewan nirlaba menjadi perusahaan yang mencari laba. Publikasi tersebut juga mengatakan Sam Altman akan diberi ekuitas di perusahaan baru tersebut.

Langkah OpenAI untuk mencari laba tidak akan menghilangkan entitas nirlabanya sepenuhnya. Lembaga nirlaba akan memiliki saham dalam usaha baru yang mencari laba tersebut, tetapi tidak akan memiliki kekuatan seperti sebelumnya. Seorang juru bicara OpenAI memberikan pernyataan yang identik dengan pernyataan yang mereka berikan kepada Keberuntungan laporan awal tentang restrukturisasi. Tidak bisakah mereka setidaknya menggunakan perangkat lunak OpenAI untuk merumuskan pernyataan yang berbeda?

“Kami tetap fokus membangun AI yang bermanfaat bagi semua orang, dan kami bekerja sama dengan dewan direksi untuk memastikan bahwa kami berada pada posisi terbaik untuk mencapai keberhasilan dalam misi kami. Lembaga nirlaba merupakan inti dari misi kami dan akan terus ada.”

Peralihan ke arah laba juga akan memberi keuntungan besar bagi kepala eksekutif Sam Altman. Reuters mengatakan dia akan menerima ekuitas di perusahaan tersebut setelah restrukturisasi selesai. Nilai perusahaan yang mencari laba tersebut bisa mencapai $150 miliar, menurut Model yang mencari laba juga akan menghapus batasan keuntungan investor.

Altman dilaporkan telah mencoba memindahkan OpenAI ke perusahaan berorientasi laba yang lebih tradisional. Tidak diketahui secara pasti kapan peralihan akan terjadi karena rincian kesepakatan masih dalam proses hukum.

Rangga Nugraha
Rangga Nugraha adalah editor dan reporter berita di Agen BRILink dan BRI, yang mengkhususkan diri dalam berita bisnis, keuangan, dan internasional. Ia meraih gelar Sarjana Komunikasi dari Universitas Gadjah Mada (UGM). Dengan pengalaman lima tahun yang luas dalam jurnalisme, Rangga telah bekerja untuk berbagai media besar, meliput ekonomi, politik, perbankan, dan urusan perusahaan. Keahliannya adalah menghasilkan laporan berkualitas tinggi dan mengedit konten berita, menjadikannya tokoh kunci dalam tim redaksi BRI.