Setelah jutaan pengguna tidak menyukai pesan suara yang melelahkan, WhatsApp baru-baru ini meluncurkan transkripsi pesan suara, yang kini tersedia di Israel dan mendukung bahasa Ibrani.

Fitur baru ini dirancang untuk membantu pengguna menangani pesan suara yang panjang dan rumit dengan mengubahnya menjadi teks yang mudah dibaca dan ramah pengguna.

Bagaimana cara kerjanya?

Pertama, perbarui aplikasi WhatsApp Anda ke versi terbaru melalui toko aplikasi Anda. Kemudian, saat Anda menerima pesan suara, ketuk sekali untuk memulai proses transkripsi. Teks yang ditranskripsi akan muncul di layar Anda dalam hitungan detik, tergantung pada panjang pesan suara. Fitur ini memungkinkan Anda mengedit, menyalin, dan bahkan berbagi transkripsi dengan pengguna lain.

Teknologi di balik fitur ini didasarkan pada pembelajaran mesin dan pemrosesan bahasa alami, yang memastikan transkripsi akurat dan berkualitas tinggi dalam banyak kasus, bahkan saat menggunakan bahasa sehari-hari atau bahasa gaul. Namun, penting untuk diperhatikan bahwa transkripsi bergantung pada kualitas audio dan tingkat kebisingan latar belakang selama perekaman.

Jika rekaman tidak jelas atau berisik, koreksi manual mungkin diperlukan. Selain itu, proses transkripsinya ramah privasi, karena sepenuhnya dilakukan di perangkat dan bukan di cloud.

Logo WhatsApp (kredit: gettyimages)

Evolusi WhatsApp

WhatsApp tidak berhenti di sini. Selama setahun terakhir, aplikasi ini telah meluncurkan pembaruan tambahan agar tetap relevan dalam perlombaan teknologi melawan pesaing seperti Telegram dan TikTok.

Inovasi penting lainnya adalah fitur “Komunitas”, yang memungkinkan pengelompokan beberapa obrolan di bawah satu payung untuk memfasilitasi diskusi kolektif. Misalnya, kelompok orang tua di sekolah, tempat kerja, atau kepentingan bersama kini dapat berkomunikasi dengan lebih efisien dan fokus pada topik yang relevan.

WhatsApp juga memperkenalkan alat-alat canggih untuk admin grup, seperti kemampuan untuk menyetujui anggota baru atau menyematkan pesan di bagian atas obrolan grup. Selain itu, fitur video pendek aplikasi ini, yang mengingatkan pada Instagram Stories, telah mengalami pengembangan signifikan, menawarkan opsi pengeditan baru dan berbagi cepat.

Tampaknya WhatsApp terus beradaptasi dengan kebutuhan penggunanya yang terus berkembang dengan tetap menjaga keramahan pengguna dan privasi yang menjadikannya aplikasi terdepan di bidangnya.

Iklan





Sumber

Patriot Galugu
Patriot Galugu is a highly respected News Editor-in-Chief with a Patrianto Galugu completed his Bachelor’s degree in Business – Accounting at Duta Wacana Christian University Yogyakarta in 2015 and has more than 8 years of experience reporting and editing in major newsrooms across the globe. Known for sharp editorial leadership, Patriot Galugu has managed teams covering critical events worldwide. His research with a colleague entitled “Institutional Environment and Audit Opinion” received the “Best Paper” award at the VII Economic Research Symposium in 2016 in Surabaya.