Senator JD Vance (R-Ohio), calon wakil presiden mantan Presiden Trump, tidak mau mengatakan pada hari Sabtu apakah dia memercayai Letnan Gubernur North Carolina Mark Robinson (R) ketika dia mengatakan dia tidak mengunggah komentar-komentar yang menghasut terkait dengannya dalam laporan mengejutkan terbaru CNN.

“Yah, lihat, tuduhan-tuduhan itu memang agak jauh dari kenyataan, tentu saja, tapi saya tahu bahwa tuduhan-tuduhan itu belum tentu kenyataan,” kata Vance ketika ditanyakan oleh reporter NBC Philadelphia apakah dia merasa nyaman dengan Robinson yang tetap menjadi kandidat gubernur GOP, meskipun adanya tuduhan baru-baru ini.

“Dan yang ingin saya katakan adalah pada akhirnya semua tergantung pada Mark Robinson dan North Carolina, apakah dia akan menjadi gubernur mereka dan apakah dia ingin tetap ikut dalam pemilihan,” lanjut Vance. “Saya akan membiarkan mereka membuat keputusan itu.”

CNN menerbitkan laporan yang mengejutkan pada hari Kamis tentang Robinson, mengungkap berbagai komentar menghasut yang diduga dibuatnya di situs web pornografi lebih dari 10 tahun yang lalu, termasuk menyebut dirinya sebagai “NAZI kulit hitam” dan menginginkan perbudakan diberlakukan kembali.

Akun dengan nama pengguna “minisoldr” membuat unggahan tersebut, dan CNN mengidentifikasi akun tersebut sebagai milik Robinson. CNN mencatat nama lengkap Robinson tercantum di akun tersebut, bahwa ia menggunakan alamat email dan nama pengguna yang terhubung ke Robinson di tempat lain, dan bahwa akun tersebut mencantumkan detail biografi yang menurut CNN sesuai dengan latar belakangnya.

Robinson dengan tegas membantah laporan tersebut dan mengatakan bahwa ia berkomitmen untuk tetap bertahan dalam persaingan, meskipun beberapa orang di partainya sendiri telah menyuarakan kekhawatiran tentang kelangsungan kampanyenya. Ia juga merilis video pencegahan ke platform sosial X, sesaat sebelum artikel tersebut dipublikasikan, membantah tuduhan dalam cerita yang akan datang dan menyalahkan lawan Demokratnya karena membocorkannya.

Ketika ditanya apakah ia percaya Robinson bahwa postingan tersebut bukan miliknya, Vance berkata pada hari Sabtu, “Saya tidak percaya padanya. Saya tidak percaya padanya. Saya hanya berpikir bahwa Anda terkadang harus membiarkan hal-hal ini terjadi di pengadilan opini publik.”

“Dia akan mengemukakan argumen apa pun yang ingin disampaikannya. Saya yakin media berita dan pihak lain akan menyelidiki komentar-komentar ini lebih lanjut,” lanjut Vance. “Saya hanya berpikir bahwa pada dasarnya, Mark Robinson dan masyarakat North Carolina-lah yang akan memutuskan apakah dia gubernur mereka, dan itulah yang akan menjadi fokus kami.”

The Hill telah menghubungi staf Vance untuk memberikan komentar.

Juliana Ribeiro
Juliana Ribeiro is an accomplished News Reporter and Editor with a degree in Journalism from University of São Paulo. With more than 6 years of experience in international news reporting, Juliana has covered significant global events across Latin America, Europe, and Asia. Renowned for her investigative skills and balanced reporting, she now leads news coverage at Agen BRILink dan BRI, where she is dedicated to delivering accurate, impactful stories to inform and engage readers worldwide.