Pelajar Ethiopia-Israel telah menunjukkan prestasi yang signifikan berkat program ‘Jalur Baru’ Kementerian Pendidikan, Kementerian mengumumkan minggu lalu.
Program ini melibatkan 44.820 siswa Ethiopia-Israel, dari taman kanak-kanak hingga kelas 12, mewakili sekitar 2% dari seluruh siswa dalam sistem pendidikan.
Menurut pernyataan Kementerian, salah satu pencapaian utama adalah fakta bahwa pada tahun akademik 2023, warga Etiopia-Israel memiliki tingkat kelayakan matrikulasi yang sama dengan semua penutur bahasa Ibrani.
Selain itu, tahun lalu terjadi peningkatan sebesar 24% dalam jumlah peserta program unggulan.
Program ini telah disetujui kembali untuk tahun ajaran 2025 dengan anggaran NIS 63 juta.
Di tahun baru, program ini akan terus membantu pelajar Ethiopia-Israel dan mendorong integrasi optimal ke dalam masyarakat Israel.
Kekuatan pendidikan
“Pencapaian yang mengesankan ini merupakan bukti penting dari vitalitas program dan kekuatan sistem pendidikan yang berkomitmen terhadap kesetaraan kesempatan,” kata Menteri Pendidikan Yoav Kisch. “Anggaran besar yang dialokasikan untuk program ini pada tahun akademik 2025 memastikan kelanjutan program penting ini. proses.”
“Data membuktikan bahwa investasi yang tepat dan konsisten membuahkan hasil,” tambah Meir Shimoni, Direktur Jenderal Kementerian Pendidikan.
“Kami akan terus berupaya meningkatkan prestasi dan memperluas lingkaran kesuksesan pelajar Ethiopia-Israel di masyarakat Israel.”