Penggalangan dana telah disiapkan untuk keluarga siswi tragis Hope Gordon, yang ditemukan tewas dalam pembunuhan-bunuh diri.

Harapan ditemukan di samping ayahnya Mark, 36, pada hari Senin di sebuah properti di West Calder, West Lothian, setelah dia gagal bersekolah.

Polisi Skotlandia mengatakan mereka memperlakukan kematian gadis itu sebagai pembunuhan, setelah dilakukan pemeriksaan mayat, yang diduga merupakan pembunuhan-bunuh diri.

Kematian ayahnya masih belum bisa dijelaskan, kata para detektif, namun tidak ada tanda-tanda ada orang lain yang terlibat atau ada risiko publik.

Kemarin seorang teman keluarga mengadakan penggalangan dana online untuk membantu keluarga Hope memenuhi biaya pemakamannya.

Melanie Wheeldon, yang mengatur penggalangan dana, menulis: ‘Kehidupan Hope secara tragis berakhir, meninggalkan kekosongan di hati keluarga dan teman-temannya yang tidak pernah bisa diisi.

‘Halaman GoFundMe ini dibuat untuk membantu keluarga Hope dengan biaya pemakaman tak terduga selama masa yang sangat sulit ini.’

Hope Gordon, gadis berusia enam tahun ditemukan tewas di sebuah properti di Harburn Drive di West Calder

Mark Gordon, ayah Hope, juga ditemukan tewas di properti itu

Mark Gordon, ayah Hope, juga ditemukan tewas di properti itu

Dia menambahkan: ‘Mari kita berkumpul untuk menghormati kenangan Hope dan memberikan dukungan kepada keluarganya yang berduka. Semoga jiwa lembut Hope beristirahat dalam kedamaian abadi.’

Penggalangan dana tadi malam telah mengumpulkan hampir £800.

Awal pekan ini, Kepala Inspektur Gregg Banks, komandan divisi, mengatakan: ‘Ini adalah insiden yang mengejutkan dan sangat menyedihkan bagi keluarga yang terlibat, dan dampaknya dirasakan seluruh masyarakat.’

Inspektur Detektif Grant Hendry, dari Tim Investigasi Utama, mengatakan: ‘Dapat dimengerti bahwa keluarga-keluarga tersebut sangat terpukul dan kami memberikan dukungan melalui petugas spesialis pada saat yang sangat sulit ini.’

Sumber

Patriot Galugu
Patriot Galugu is a highly respected News Editor-in-Chief with a Patrianto Galugu completed his Bachelor’s degree in Business – Accounting at Duta Wacana Christian University Yogyakarta in 2015 and has more than 8 years of experience reporting and editing in major newsrooms across the globe. Known for sharp editorial leadership, Patriot Galugu has managed teams covering critical events worldwide. His research with a colleague entitled “Institutional Environment and Audit Opinion” received the “Best Paper” award at the VII Economic Research Symposium in 2016 in Surabaya.