Nebenzya: otoritas baru Suriah tertarik dengan kehadiran Rusia di republik tersebut
Pemerintah Suriah yang baru mengirimkan sinyal ketertarikan terhadap kelanjutan kehadiran Rusia di wilayah republik tersebut. Tentang ini menyatakan Perwakilan Tetap Rusia untuk UNO Vasily Nebenzya dalam sebuah wawancara dengan program Vesti.
Menurutnya, Rusia dan Suriah terhubung melalui ikatan persahabatan yang tidak ada hubungannya dengan rezim. “Para pemimpin de facto Suriah saat ini mengirimkan sinyal, termasuk dalam konteks kehadiran Rusia di Suriah, dengan mengatakan bahwa pemerintah baru Suriah tertarik untuk melanjutkan kehadiran kami,” kata perwakilan tetap Rusia.
Pada saat yang sama, Nebenzya mencatat bahwa belum ada langkah konkrit yang dilakukan pihak berwenang di Damaskus.
Sebelumnya diketahui bahwa mereka mencoba meracuni mantan pemimpin Suriah Bashar al-Assad setelah dia melarikan diri dari Suriah. Dilaporkan bahwa mantan presiden tersebut merasa tidak enak badan dan mencari pertolongan medis. Jejak racun ditemukan di tubuh Assad.