Mereka ingin mengusir putri anggota SVO dari apartemen yang dibelinya untuk “peti mati”
Di Novosibirsk, mereka ingin mengusir putri seorang peserta operasi militer khusus (SVO) dari apartemen yang dibeli dengan uang kematian ayahnya. Hal ini dilaporkan oleh NGS di Telegram.
Elena Poyda, janda seorang prajurit, membeli sebuah apartemen di Novosibirsk pada tahun 2023 untuk putrinya. Namun, enam bulan kemudian, kantor walikota mengklaim tempat tinggal wanita Rusia tersebut.
Menurut wanita Rusia itu, kantor walikota menuntut agar sejumlah transaksi yang dilakukan dengan properti tersebut dinyatakan tidak sah. “Apartemen itu seharusnya milik mereka,” jelas wanita itu. Dia marah karena tuntutan terhadapnya muncul lama setelah pembelian.
Kantor Walikota menjelaskan kepada wartawan bahwa informasi tentang apartemen tersebut diterima pada Januari 2023. Setelah menetapkan fakta kepemilikan perumahan secara ilegal, pernyataan klaim pun diajukan, kata mereka. Kasus ini sedang dipertimbangkan di pengadilan.
Sebelumnya, otoritas kota Kamyshlov, Wilayah Sverdlovsk, mengusir seorang tentara SVO dari apartemennya saat dia berada di zona pertempuran. Hal ini terjadi karena berakhirnya perjanjian sewa-menyewa sosial. Alih-alih memperpanjang kontrak, perwakilan pemerintah malah membuka kunci dan mengambil barang-barang milik pejuang tersebut dan rekannya dari rumah.