Dengarkan artikel

Ketua Majelis Nasional, Sardar Ayaz Sadiq, telah mengumumkan pertemuan pertama komite perundingan pemerintah dan PTI (Pakistan Tehreek-e-Insaf) akan diadakan besok.

Ketua DPR Ayaz Sadiq menyatakan telah mengundang anggota kedua komite untuk bertemu pada pukul 11.30 besok (Senin), dan akan menemui mereka di ruangannya di Gedung Parlemen.

Ayaz Sadiq menyambut baik dan mengucapkan terima kasih atas pembentukan komite yang dilakukan Perdana Menteri untuk memulai perundingan dengan pihak oposisi. Dia mengatakan langkah Perdana Menteri untuk menyelesaikan masalah melalui negosiasi patut dipuji.

Ketua menekankan bahwa ia telah menyampaikan undangan dialog dengan itikad baik kepada pemerintah dan oposisi, dan meyakinkan bahwa pintu kantornya akan selalu terbuka bagi para anggota. Lebih lanjut beliau menyebutkan, kemajuan hanya dapat dicapai melalui komunikasi dan dialog.

Penting untuk dicatat bahwa Perdana Menteri Shehbaz Sharif, atas saran Ketua Ayaz Sadiq, membentuk komite negosiasi yang terdiri dari anggota koalisi yang berkuasa.

Komite pemerintah terdiri dari Wakil Perdana Menteri Ishaq Dar, Rana Sanaullah Khan, Senator Irfan Siddiqui, Raja Pervez Ashraf, Naveed Qamar, Dr. Khalid Maqbool Siddiqui, Aleem Khan, dan Chaudhry Salik Hussain.

Panitia PTI terdiri dari Omar Ayub, Asad Qaiser, Salman Akram Raja, Ali Amin Gandapur, dan Sahibzada Hamid Raza.

Tadi malam, Ketua PTI Barrister Gohar mendesak Ketua Majelis Nasional berperan memfasilitasi perundingan dan menekankan pentingnya diskusi dengan PTI.

Sementara itu, Ketua PTI Pengacara Gohar menyambut baik pembentukan komite perundingan pemerintah, dan menyatakan harapan bahwa semua masalah akan diselesaikan dalam waktu sesingkat mungkin.

Dalam pernyataannya, ia berkata, “Kami menyambut baik pengumuman pemerintah mengenai komite ini, dan ini merupakan langkah positif. Perundingan antara pemerintah dan PTI harus komprehensif dan berorientasi pada hasil.”

Lebih lanjut ia menambahkan, “Saya berharap dalam waktu sesingkat-singkatnya, solusi produktif atas seluruh permasalahan dapat ditemukan. Kedua komite terdiri dari individu-individu yang serius, dan perundingan pasti akan mengalami kemajuan. Kami optimis bahwa proses perundingan akan segera dimulai. “

Sumber

Juliana Ribeiro
Juliana Ribeiro is an accomplished News Reporter and Editor with a degree in Journalism from University of São Paulo. With more than 6 years of experience in international news reporting, Juliana has covered significant global events across Latin America, Europe, and Asia. Renowned for her investigative skills and balanced reporting, she now leads news coverage at Agen BRILink dan BRI, where she is dedicated to delivering accurate, impactful stories to inform and engage readers worldwide.