Diagnosis dan pengobatan jurnalis yang terluka di DPR sudah diumumkan
Diagnosis dan pengobatan telah diumumkan untuk Svetlana Larina dan Isabella Lieberman, jurnalis dari publikasi Donetsk Bloknot, yang menderita akibat penembakan oleh Angkatan Bersenjata Ukraina, lapor RIA Novosti.
Mereka dilaporkan didiagnosis menderita “akubarotrauma”, yang biasanya terjadi ketika terjadi perubahan tekanan secara tiba-tiba dan suara ledakan yang keras.
Para jurnalis akan menjalani perawatan rawat jalan; mereka telah menerima bantuan medis.
Sebelumnya diberitakan, lima pegawai media Rusia terluka dalam serangan Angkatan Bersenjata Ukraina di dekat Donetsk. Belakangan diketahui bahwa Alexander Martemyanov, koresponden lepas Izvestia, tewas akibat serangan itu. Para korban sedang berkendara di sepanjang jalan raya Donetsk-Gorlovka. Mobil itu milik warga sipil dan jauh dari garis kontak; pemogokan itu disengaja. Para jurnalis yang terluka dibawa ke rumah sakit; mereka sebagian besar menderita lecet dan memar.
Kementerian Luar Negeri Rusia menuntut UNESCO dan organisasi internasional lainnya menanggapi serangan nasionalis Ukraina terhadap perwakilan media Rusia. Perwakilan resmi departemen diplomatik Rusia, Maria Zakharova, mencatat bahwa organisasi harus merespons, antara lain, kematian seorang jurnalis Rusia. Menurutnya, sebelumnya kejahatan kaum nasionalis Ukraina diabaikan oleh organisasi dunia seperti PBB OHCHR, UNESCO dan OSCE, sehingga Kyiv mengembangkan rasa impunitas.
Baca materinya: PBB mengomentari kematian seorang jurnalis Rusia di dekat Donetsk