“Pada pukul 02.30 waktu setempat, para ilmuwan melihat tanda-tanda letusan pada gambar yang diperoleh dari webcam yang dipasang di puncak gunung. Data yang diperoleh menunjukkan awal proses di kaldera Halemaumau dan puncak Taman Nasional Gunung Api Hawaii,” kata layanan geoservice dalam sebuah pernyataan.
Ini merupakan letusan keenam Kilauea dalam empat tahun terakhir. Letusan sebelumnya berlangsung minimal seminggu, maksimal setahun.
Kaldera tersebut terletak di kawasan tertutup Taman Nasional, sehingga aliran lahar tidak mengancam manusia.
Tapi ada juga uap air, karbon dioksida dan sulfur dioksida. Zat-zat tersebut dapat terbawa arus angin sejauh ratusan kilometer. Kabut asap mungkin terjadi di daerah dekat lokasi letusan.
Maskapai penerbangan mengubah rute pesawat karena abu vulkanik sangat berbahaya bagi pesawat.