Kolom letusan yang keluar dari kawah Gunung Lewotobi Laki terlihat dari pos pemantauan PVMBG di Desa Pululera, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, Kamis (7/11/2024).


REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — PT Angkasa Pura Indonesia atau InJourney Airports mengimbau calon penumpang pesawat dari dan ke Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali, Bandara Zainuddin Abdul Majid, Lombok, NTB, dan Bandara El Tari Kupang, NTY agar memperhatikan status penerbangan dari maskapai menyusul aktivitas Gunung Sangat penting Laki, Kabupaten Flores, NTT. Plt Corporate Secretary Group Head Angkasa Pura Indonesia Arie Ahsanurrohim mengatakan, koordinasi juga terus dilakukan pihak bandara dengan maskapai, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Airnav, serta Kantor Otoritas Bandara terkait status penerbangan dan kondisi terkini. kondisi.

“Kami menghimbau calon penumpang untuk memperhatikan informasi dari maskapai mengenai status penerbangan terkini mengenai potensi penundaan penerbangan (menunda) dan pembatalan penerbangan (membatalkan penerbangan) sejalan dengan aktivitas Gunung Lewotobi Laki,” kata Arie dalam keterangan tertulis di Jakarta, Rabu (13/11/2024).

Berdasarkan informasi dari pihak maskapai, Arie menyebutkan ada sejumlah penerbangan yang dibatalkan atau dibatalkan menundake dan dari tiga bandara ini hari ini. Arie mengatakan calon penumpang pemegang tiket pesawat dari dan dari tiga bandara yang terdampak penerbangannya dapat menghubungi pihak maskapai untuk penjelasan lebih lanjut.

Meski begitu, Arie memastikan ketiga bandara di wilayah Bali dan Nusa Tenggara masih beroperasi normal. Arie menyampaikan status operasional tersebut karena tidak ditemukan abu vulkanik pengamatan bandar udara yang dilakukan.

“Kami melakukannya pengamatan bandar udara dengan tes kertas Hasilnya negatif, artinya tidak ditemukan abu vulkanik Gunung Lewotobi Laki di ketiga bandara tersebut, kata Arie.

Arie mengatakan Angkasa Pura Indonesia sebagai operatornya Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali, Bandara Zainuddin Abdul Majid Lombok, dan Bandara El Tari Kupang akan terus memberikan informasi terkini terkait hal tersebut.





Patriot Galugu
Patriot Galugu is a highly respected News Editor-in-Chief with a Patrianto Galugu completed his Bachelor’s degree in Business – Accounting at Duta Wacana Christian University Yogyakarta in 2015 and has more than 8 years of experience reporting and editing in major newsrooms across the globe. Known for sharp editorial leadership, Patriot Galugu has managed teams covering critical events worldwide. His research with a colleague entitled “Institutional Environment and Audit Opinion” received the “Best Paper” award at the VII Economic Research Symposium in 2016 in Surabaya.