Presiden terpilih AS Trump telah mengajukan permintaan ke Mahkamah Agung untuk menangguhkan pelaksanaan perintah penjualan TikTok. Trump menyatakan harapannya bahwa pengadilan akan memberinya waktu untuk menyelesaikan perselisihan melalui jalur politik setelah ia resmi menjabat pada 20 Januari tahun depan. Trump mengeluarkan pernyataan melalui juru bicaranya, mengatakan bahwa keputusan terkait keamanan nasional Amerika Serikat dan hak kebebasan berbicara 170 juta pengguna tidak boleh diputuskan oleh pemerintahan saat ini, tetapi harus diambil olehnya setelah menjabat pada bulan Januari. 20 tahun depan. Menunda larangan tersebut akan memungkinkan pemerintahnya untuk “menemukan solusi yang dinegosiasikan”. Berita terkait: Trump: TikTok membantu mendukung pemilu di Amerika Serikat
Sumber
Home Gadget & teknologi Trump mengajukan petisi kepada Mahkamah Agung AS untuk menangguhkan penegakan penjualan paksa...