Anggota tim transisi presiden terpilih AS Donald Trump sedang menyusun daftar perwira militer yang akan dipecat, yang mungkin mencakup Kepala Staf Gabungan, kata dua sumber, dalam perombakan yang belum pernah terjadi sebelumnya di Pentagon.

Perencanaan pemecatan tersebut berada pada tahap awal setelah kemenangan Trump dalam pemilu pada 5 November dan dapat berubah seiring terbentuknya pemerintahan Trump, kata sumber tersebut, yang mengetahui transisi Trump dan meminta agar tidak disebutkan namanya untuk berbicara terus terang mengenai rencana tersebut.

Salah satu sumber mempertanyakan kemungkinan terjadinya penembakan massal di Pentagon. Juga tidak jelas apakah Trump sendiri akan mendukung rencana tersebut, meskipun di masa lalu ia sering mencerca para pemimpin pertahanan yang mengkritiknya.

Trump juga telah berbicara selama kampanye pemecatan para jenderal yang “terbangun” dan mereka yang bertanggung jawab atas penarikan diri dari Afghanistan pada tahun 2021 yang bermasalah.

Tim kampanye Trump tidak segera menanggapi permintaan komentar.

Sumber kedua mengatakan pemerintahan mendatang kemungkinan akan fokus pada perwira militer AS yang dianggap memiliki hubungan dengan Mark Milley, mantan ketua Kepala Staf Gabungan Trump.

Sumber

Alexander Rossi
Alexander Rossi is the Creator and Editor for Gadget & Teknologi with a degree in Information Technology from the University of California, Berkeley. With over 11 years of experience in technology journalism, Alexander has covered cutting-edge innovations, product reviews, and digital trends globally. He has contributed to top tech outlets, providing expert analysis on gadgets and tech developments. Currently at Agen BRILink dan BRI, Alexander leads content creation and editorial strategy, delivering comprehensive and engaging technology insights.