Penting juga untuk melihat catatan kredit Anda. MD Wikus Olivier dari CreditSmart Financial Services mengatakan Monitor Biro Kredit terbaru dari Regulator Kredit Nasional yang mengamati kuartal keempat, yang berakhir pada Desember 2023, mengungkapkan bahwa 9,90 juta konsumen Afrika Selatan mengalami gangguan catatan kredit.
“Pada akhir Desember 2023, biro kredit mencatat rekor 27,46 juta konsumen aktif kredit, meningkat 0,16% (42,833) jika dibandingkan dengan 27,41 juta pada kuartal sebelumnya yang berakhir September 2023 dan sebesar 2,07% (556,037 ) tahun ke tahun,” kata laporan itu.
“Konsumen yang tergolong baik meningkat 86.028 menjadi 17,56 juta konsumen. Jumlah konsumen yang mengalami gangguan tercatat menurun sebanyak 43,195 menjadi 9.90 juta, penurunan sebesar 0.43% kuartal ke kuartal dan 1.88% tahun ke tahun.
“Jumlah rekening yang mengalami penurunan nilai meningkat dari 19,36 juta menjadi 19,62 juta jika dibandingkan triwulan sebelumnya, meningkat sebesar 66,588 atau 1,38% triwulanan dan 537,319 atau 2,88% tahun-ke-tahun,” bunyi laporan tersebut.
Olivier mengatakan hasil Survei Kecerdasan Keuangan CreditSmart Financial Services (kelas menengah) tahun 2024 mencatat perilaku konsumen mencerminkan kekhawatiran tingkat pendapatan rendah, tabungan yang tidak memadai, pelacakan pengeluaran pasif, kurangnya tabungan pensiun dan tingkat utang yang tinggi.
“Kenyataannya adalah banyak konsumen terpaksa membelanjakan uang yang tidak mereka miliki atau menghabiskan tabungan mereka hanya untuk bertahan hidup,” kata Olivier.
“Dengan demikian, membuat mereka rentan terhadap kesulitan keuangan yang tidak terduga. Kita harus memotivasi dan membimbing masyarakat Afrika Selatan tentang cara menilai kembali anggaran mereka sehingga mereka dapat mengidentifikasi bidang-bidang yang dapat menghemat biaya dan berusaha untuk melakukan penghematan meskipun itu berarti memulai dengan dana minimal R20.
“Sangat penting bagi setiap individu untuk mengambil langkah proaktif dan memprioritaskan tabungan dalam bentuk apa pun, bahkan ketika menghadapi masa-masa sulit.”
