Dalam sebuah wawancara dengan Kyodo News, Masaki Yamamoto, presiden FOOD&LIFE COMPANIES (F&LC), perusahaan induk dari raksasa sushi conveyor-belt Jepang “Sushiro”, mengungkapkan bahwa ia bermaksud untuk mempercepat ekspansi bisnis di luar negeri dan berupaya untuk meningkatkan jumlahnya. dari keseluruhan toko grup di luar negeri dari 182 tahun ini hingga 2026. Antara tahun fiskal 310 dan 320. Yamamoto mengatakan bahwa pertumbuhan bisnis Sushiro di Taiwan dan Hong Kong tetap baik momentum, dan pasar Tiongkok adalah kuncinya. Pembuangan limbah nuklir ke laut telah merusak citra perusahaan dan memperlambat pertumbuhan ekonomi, sehingga berdampak buruk pada bisnis perusahaan di Tiongkok. Daerah pedalaman Tiongkok saat ini sedang dilanda perang sengit

Sumber

Alexander Rossi
Alexander Rossi is the Creator and Editor for Gadget & Teknologi with a degree in Information Technology from the University of California, Berkeley. With over 11 years of experience in technology journalism, Alexander has covered cutting-edge innovations, product reviews, and digital trends globally. He has contributed to top tech outlets, providing expert analysis on gadgets and tech developments. Currently at Agen BRILink dan BRI, Alexander leads content creation and editorial strategy, delivering comprehensive and engaging technology insights.