Ribuan rumah dan tempat usaha masih mengalami pemadaman listrik pada Senin pagi setelah Badai Darragh melanda Irlandia pada akhir pekan.
Pemadaman listrik masih terjadi di seluruh negeri, namun ESB mengatakan wilayah barat laut, tenggara, dan wilayah tengah adalah wilayah yang paling parah terkena dampaknya.
Pada puncak badai, sebanyak 400.000 pelanggan mengalami pemadaman listrik.
Manajer Regional Jaringan ESB Brian Tapley mengatakan kepada Newstalk bahwa kru mereka telah dimobilisasi ke seluruh negeri.
“Sayangnya, beberapa pelanggan akan keluar selama beberapa hari dan pelanggan terakhir bisa memakan waktu hingga seminggu mengingat besarnya kerusakan yang ditimbulkan badai tersebut,” katanya.
ESB mengatakan mereka telah memulihkan aliran listrik ke sebagian besar rumah dan tempat usaha, namun diperlukan waktu beberapa hari untuk mengatasi daerah-daerah tertentu, karena besarnya kerusakan.
Mr Tapley menambahkan bahwa masih ada sekitar 35.000 pelanggan tanpa aliran listrik.
“Badai ini mungkin memiliki skala yang sama dengan Badai Ophelia pada tahun 2017, hanya saja perbedaannya adalah badai ini melanda seluruh negeri. Kami mengerahkan semua kru kami di seluruh negeri, rekan kami dari Perancis, Enedis, juga tiba hari ini untuk mendukung upaya tersebut.”
Sementara itu, sejumlah pelayaran feri antara Irlandia dan Wales telah dibatalkan karena kerusakan akibat Badai Darragh di Holyhead.
Feri Irlandia dan Stena Line membatalkan jadwal pelayaran mereka dari Dublin ke pelabuhan Welsh pada hari Senin sebagai tindakan pencegahan.
Kedua operator mengatakan mereka berharap untuk melanjutkan pelayaran pada Selasa pagi tetapi mendorong penumpang untuk mengunjungi situs web mereka untuk mengetahui informasi terbaru.
