Menurut kantor berita Mehr, mengutip TASS, sebuah media Jerman mengungkapkan bahwa negara ini akan segera memberikan drone canggih ke Ukraina.
Surat kabar Jerman “Bild” mengumumkan pada hari Senin bahwa pemerintah Berlin akan segera memulai pengiriman massal drone canggih ini ke Kiev.
Menurut media Jerman ini, Drone tersebut dilengkapi dengan teknologi kecerdasan buatan, yang memberi mereka kekuatan besar di medan perang melawan Rusia. Drone ini disamakan dengan rudal jarak jauh Taurus, yang ditolak Shultz untuk diberikan ke Kiev.
Menurut Bild, drone tersebut diberi julukan “mini taurus” karena independensinya dalam beroperasi, dan cara kerjanya mirip dengan rudal jarak jauh Jerman.
Media Jerman ini menulis bahwa jangkauan terbang drone ini empat kali lebih besar dibandingkan drone kamikaze Ukraina biasa.
Pemerintah Jerman dikabarkan akan mengirimkan 4.000 drone tersebut ke Ukraina.