Menurut laporan Tabnak, mengutip Tasnim, Ahad Tazifi, kepala Pusat Manajemen Krisis Iklim dan Kekeringan Nasional dari Organisasi Meteorologi, mengatakan: Menurut perkiraan, tampaknya situasi curah hujan akan lebih baik dari minggu terakhir bulan Januari hingga awal bulan Februari. Kondisi curah hujan tampaknya relatif baik, terutama di wilayah barat laut hingga pesisir semi utara negara tersebut.

Merujuk pada situasi hujan yang tidak menyenangkan pada minggu kedua bulan Januari, ia menambahkan: Dari segi suhu, kita diperkirakan akan menghadapi peningkatan suhu pada minggu ketiga bulan Januari. Meskipun peningkatan suhu ini berarti peningkatan panas, hal ini juga memiliki keuntungan, termasuk mengurangi konsumsi gas, yang dapat membantu dalam situasi saat ini.

Kepala Pusat Manajemen Krisis Iklim dan Kekeringan Nasional Organisasi Meteorologi Nasional mengatakan, mengingat kurangnya curah hujan yang kita alami selama ini, maka kekurangan tersebut akan terus berlanjut. Meskipun curah hujan akan meningkat di wilayah barat laut negara ini selama minggu ketiga bulan Januari, namun mengingat situasi saat ini, diperkirakan bahwa kekurangan curah hujan akan tetap terjadi di negara tersebut.

Sumber

Alexander Rossi
Alexander Rossi is the Creator and Editor for Gadget & Teknologi with a degree in Information Technology from the University of California, Berkeley. With over 11 years of experience in technology journalism, Alexander has covered cutting-edge innovations, product reviews, and digital trends globally. He has contributed to top tech outlets, providing expert analysis on gadgets and tech developments. Currently at Agen BRILink dan BRI, Alexander leads content creation and editorial strategy, delivering comprehensive and engaging technology insights.