Menurut Kantor Berita Mehr mengutip Al Jazeera, tentara Israel melaporkan bahwa alarm bahaya dibunyikan di pusat Israel akibat tembakan rudal dari Yaman.
Organisasi Radio dan Televisi Israel juga mengumumkan berita ini dan mengatakan bahwa bel peringatan berbunyi di wilayah Quds, Greater Tel Aviv.
Serangan ini terjadi setelah juru bicara angkatan bersenjata Yaman, Yahya Saree, mengatakan pada Senin malam bahwa operasi militer melawan rezim Zionis akan terus berlanjut sampai perang melawan Gaza berhenti dan blokade terhadap jalur ini dicabut.
Tentara Israel lebih lanjut mengakui bahwa mereka telah mencoba beberapa kali untuk mencegat rudal yang ditembakkan dari Yaman menuju pusat wilayah pendudukan.
Surat kabar berbahasa Ibrani Hadshot mengumumkan jumlah Zionis yang terluka akibat tembakan roket dari Yaman sebanyak 15 orang.
Keadaan darurat Israel juga telah mengirimkan tim medis yang dikenal sebagai Bintang Daud untuk merawat 11 orang yang terluka dalam serangan roket ini.
Orang-orang ini terluka ketika mereka mencoba melarikan diri ke tempat penampungan.
Surat kabar berbahasa Ibrani Hadshot mengumumkan jumlah Zionis yang terluka akibat tembakan roket dari Yaman sebanyak 15 orang.