REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Imam Hanafi atau Imam Abu Hanifah adalah salah satu ulama besar terkemuka di dunia Islam. Ajaran dasar sekte Hanafi itu tersebar di sejumlah negara Islam seperti di Eropa, Asia Selatan, dan Asia Timur.
Dikutip dari Biografi Empat Imam Madzhab karangan Abdul Aziz Asy Syinawisejumlah ulama terkemuka Islam juga memberikan pandangannya tentang Imam Hanafi. Berikut komentar para ulama tentang Abu Hanifah:
Imam Syafi’i
“Lima orang berikut ini berhutang budi kepada kelima ulama tersebut. Pertama, orang yang ingin memperdalam ilmunya yurisprudensi berhutang budi kepada Abu Hanifah. Kedua, masyarakat yang ingin memperdalam ilmu sastra berhutang budi kepada Zuhair bin Abi Salma. Ketiga, masyarakat yang ingin memperdalam ilmu sejarah berhutang budi kepada Muhammad bin Ishaq. Keempat, orang yang ingin memperdalam ilmu nahwu berhutang budi kepada Kisa’i. Dan kelima, orang-orang yang ingin memperdalam ilmu tafsir berhutang budi kepada Muqatil bin Sulaiman.”
Imam Syafii juga bersabda, “Semua ahli hukum berhutang budi kepada Abu Hanifah.”
Imam Malik
“Jika Imam Hanafi bilang aku bisa mengubah pilar ini menjadi emas, tentu saja dia bisa membenarkannya.”
Ibnu Mubarak
“Belum pernah ada ahli hukum yang sebanding dengannya.”
Abdullah bin Mubarak
“Aku bilang pada Sufyan At Tsauri, Abu Hanifah tidak pernah bergosip sama sekali. Aku tidak pernah mendengar dia bergosip tentang musuhnya sama sekali.”
“Dia tidak ingin menghapus pahala kebaikannya dengan bergosip.”
Jakfar bin Rabi
“Saya belajar kepada Imam Hanafi selama lima tahun. Beliau adalah orang yang paling pendiam, namun ketika ditanya tentang hukum-hukum fiqih beliau adalah orang yang sangat lancar berbicara dan suaranya sangat jernih dan lantang.”
Yahya bin Utama
“Abu Hanifah adalah orang jujur yang tidak pernah berbohong. Buktinya, meski menolak permintaannya untuk memangku jabatan qadhi, Ibnu Hubairah tetap mengatakan, ‘Kami belum pernah mendengar perkataan yang lebih baik dari perkataan Abu Hanifah. Dan kami telah melaksanakannya. banyak nasihatnya.’
Makki bin Ibrahim
“Abu Hanifah adalah orang yang paling alim pada masanya dan orang yang paling zuhud di wilayahnya, Kufah”
Abu Yusuf
Amirul Mukminin Harun Ar Rasyid berkata kepada Abu Yusuf, “Ceritakan kepadaku watak Abu Hanifah.”
Maka Abu Yusuf berkata, “Demi Allah wahai Amirul Mukminin, Abu Hanifah adalah pembela agama Allah, zuhud terhadap dunia, pendiam, selalu berpikir, dan tidak suka banyak bicara. Jika ditanya tentang sesuatu yang dia tahu dia menjawab dan selalu berpuasa.”
Maka Harun Ar Rasyid berkata, “Inilah akhlak orang beriman.”
Sufyan At Tsauri
Abu Hanifah merupakan orang paling alim di dunia pada masanya
Abdullah bin Dawud Al Huraibi
“Seluruh umat Islam mendoakan Abu Hanifah saat shalat atas jasa-jasanya dalam menciptakan ilmu fiqih.”
