Gempa bumi kuat dengan kekuatan awal 6,9 melanda barat daya Jepang, kata Badan Meteorologi negara itu pada hari Senin, sambil memperingatkan masyarakat untuk menjauh dari daerah pesisir karena ancaman tsunami.

Peringatan tsunami dikeluarkan untuk Prefektur Miyazaki, tempat gempa berpusat di pulau barat daya Kyushu, serta di sekitar Prefektur Kochi, tak lama setelah gempa terjadi pada pukul 21:19 waktu setempat, menurut badan tersebut.

Belum ada laporan mengenai kerusakan yang terjadi. Warga di kota pesisir Kochi diminta mengungsi sebagai tindakan pencegahan.

Stasiun penyiaran publik NHK TV mengatakan tsunami, yang diperkirakan setinggi 1 meter (3,2 kaki), mencapai daratan dalam waktu 30 menit setelah gempa. Perairan yang terdeteksi di Pelabuhan Miyazaki berukuran tinggi 20 sentimeter (0,7 kaki), kata laporan itu.

Kota ini – ibu kota prefektur – memiliki populasi sekitar 400.000 orang.

Tidak ada kelainan yang dilaporkan di Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Ikata di Jepang bagian barat atau Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Sendai di prefektur Kagoshima, kata NHK, mengacu pada dua pembangkit listrik terdekat dengan lokasi gempa terjadi.

Sumber

Alexander Rossi
Alexander Rossi adalah Pencipta dan Editor di Agen BRILink dan BRI. Alexander telah meliput inovasi mutakhir, ulasan produk, dan tren digital secara global. Saat ini di Agen BRILink dan BRI, Alexander memimpin pembuatan konten dan strategi editorial, memberikan wawasan teknologi yang komprehensif dan menarik.