Ketika didesak lebih lanjut mengenai ketidakhadiran Ndlozi dalam konferensi pemilihan partai bulan lalu, Malema menolak menjelaskan lebih lanjut, dengan menyatakan bahwa tidak adil untuk menanyainya tentang keberadaan Ndlozi.
Saat konferensi ketika ditanya tentang ketidakhadiran Ndlozi, Malema berkata, “Dia tidak ada di sini dan kami tidak berkepentingan untuk memikirkan omong kosong seperti itu. Bukan kepentingan kami, yang kami hadapi adalah persoalan politik, bukan egoisme. Bukan orang-orang yang berpikir bahwa mereka lebih besar dari organisasi ini.”
Namun Ndlozi tetap bungkam mengenai masalah ini.
Setelah pernyataan partai yang mengumumkan pengunduran dirinya, dia menanggapi secara singkat di Twitter, menulis, “Kami berterima kasih kepada organisasi rakyat. Saya mencintai kalian semua di rumah” (Saya berterima kasih kepada pesta rakyat. Saya cinta kalian semua).
Malema juga mengarahkan kritik kepada dua mantan anggota senior EFF, Floyd Shivambu dan Dali Mpofu, yang telah bergabung dengan Partai uMkhonto we Sizwe.
Sebuah partai yang dipimpin oleh mantan negarawan Jacob Zuma yang memperjuangkan keanggotaannya di ANC.
Malema menyebut keduanya sebagai “pengkhianat”.
Shivambu, yang pernah menjabat sebagai Wakil Presiden EFF, kini menjabat Sekretaris Jenderal Partai MK.
Mpofu, tokoh penting lainnya dalam kepemimpinan EFF, belum secara terbuka menjelaskan perannya di partai baru tersebut.
Baik Shivambu maupun Mpofu berperan penting dalam pembentukan EFF lebih dari satu dekade lalu.
SowetanLIVE