Menyatakan bahwa kondisi korban luka dalam insiden tambang Azadshahr memuaskan, gubernur Golestan mengatakan: Karena penutupan tambang, hanya sedikit orang yang hadir untuk perbaikan dan tidak ada kemungkinan peningkatan jumlah korban tewas atau terluka.

Menurut ISNA; Gubernur Golestan Ali Mohammad Zanganeh mengatakan dalam wawancara dengan wartawan pada Kamis malam, 24 November, tentang insiden tambang Kalat Sharq: Salah satu terowongan tambang Azadshahr Kalat, yang diidentifikasi berbahaya dalam penilaian berkala kami, mengalami kecelakaan.

Pejabat ini menambahkan: “Kami telah menonaktifkan terowongan ini dan diizinkan untuk melakukan tindakan keselamatan dan koreksi.”

Gubernur Golestan melanjutkan: Saat perbaikan, tiga penambang yang melakukan perbaikan mengalami kecelakaan.

Zanganeh mengatakan: “Tambang tersebut tidak ditambang dan orang-orang ini telah memasuki tambang untuk melakukan perbaikan. Tim tambahan dari tambang terdekat juga telah datang dan sedang melaksanakan operasi.”

Gubernur Golestan menambahkan: Sayangnya, satu dari tiga korban luka meninggal dan pasukan penyelamat sedang mengeluarkan jenazahnya, namun kondisi dua korban luka lainnya memuaskan dan tidak mengalami masalah serius.

Sumber

Alexander Rossi
Alexander Rossi is the Creator and Editor for Gadget & Teknologi with a degree in Information Technology from the University of California, Berkeley. With over 11 years of experience in technology journalism, Alexander has covered cutting-edge innovations, product reviews, and digital trends globally. He has contributed to top tech outlets, providing expert analysis on gadgets and tech developments. Currently at Agen BRILink dan BRI, Alexander leads content creation and editorial strategy, delivering comprehensive and engaging technology insights.