Ke Wenzhe, ketua Partai Rakyat Taiwan, didakwa melalaikan tugas dan menerima suap. Kemarin (26), pengadilan di Taipei membuka sidang. Jaksa secara resmi mendakwanya dan meminta hukuman penjara 28 tahun enam bulan. Setelah lima jam interogasi, pengadilan memutuskan bahwa Ke Wenzhe harus dibebaskan dengan jaminan sebesar NT$30 juta. Para “rumput kecil” (pendukung Ke) yang mengumpulkan dukungan di luar pengadilan bersorak keras setelah mendengar berita tersebut. Kantor Kejaksaan Distrik Taipei menyelidiki skandal Kota Jinghua dan kasus sumbangan politik. Sebanyak 11 terdakwa, termasuk mantan Walikota Taipei dan Ketua Partai Rakyat Ke Wenzhe, pada Kamis (26 Desember) didakwa melanggar tugasnya dengan menerima suap, pencatutan, dan penggelapan. , pelanggaran kepercayaan dan kejahatan lainnya. Pengadilan Distrik Taipei mengadakan sidang malam itu dan memutuskan Ke Wenzhe dan 5 orang lainnya

Sumber

Alexander Rossi
Alexander Rossi is the Creator and Editor for Gadget & Teknologi with a degree in Information Technology from the University of California, Berkeley. With over 11 years of experience in technology journalism, Alexander has covered cutting-edge innovations, product reviews, and digital trends globally. He has contributed to top tech outlets, providing expert analysis on gadgets and tech developments. Currently at Agen BRILink dan BRI, Alexander leads content creation and editorial strategy, delivering comprehensive and engaging technology insights.