Lupakan TV 65 inci yang dianggap lebih besar dari rata-rata satu dekade lalu. Menjelang liburan Natal, produsen dan pengecer meluncurkan lebih banyak layar XXL berukuran lebih dari delapan kaki. Itu lebih lebar dari sofa tiga dudukan standar atau tempat tidur king.
Televisi berukuran besar hanya menyumbang 1,7 persen pendapatan dari seluruh penjualan perangkat TV di Amerika Serikat selama sembilan bulan pertama tahun ini, menurut firma riset pasar Circana.
Namun perusahaan-perusahaan yang bersiap menerima pembeli dalam jumlah besar menjelang liburan memiliki alasan untuk berpikir bahwa kategori ultra yang sedang tumbuh akan menjadi titik terang di pasar televisi yang lesu, menurut para analis.
38,1 juta televisi yang terjual dengan lebar minimal 97 inci antara Januari dan September mewakili peningkatan sepuluh kali lipat dari periode yang sama tahun lalu, kata Circana.
Best Buy, jaringan konsumen elektronik terbesar di negara ini, menggandakan pilihan TV besar dan kuat – 19 model tersebut memiliki kisaran harga mulai dari US$2.000 (HK$15.600) hingga US$25.000.
“Ini benar-benar meningkat pesat tahun ini,” kata Blake Hampton, wakil presiden senior bidang merchandising Best Buy.
Para analis menilai meningkatnya permintaan ini disebabkan oleh kemajuan teknologi dan harga yang jauh lebih rendah. Sepanjang tahun ini, harga rata-rata untuk TV berukuran setidaknya 97 inci adalah US$3.113 dibandingkan dengan US$6.662 tahun lalu, menurut Circana.
Samsung memperkenalkan TV 98 inci pertamanya pada tahun 2019 dengan banderol harga yang lumayan yaitu US$99.000; sekarang memiliki empat versi mulai dari US$4.000, kata perusahaan itu.
Anthony Ash, pemilik bisnis palet kayu dan daur ulang berusia 42 tahun, baru-baru ini membeli Sony berukuran 98 inci untuk rumahnya seluas 14.000 kaki persegi di Wisconsin.
Perangkat tersebut, yang berharga sekitar US$5.000 tidak termasuk biaya pemasangan, menggantikan TV 85 inci di ruangan besar di luar dapurnya. Ash sekarang memiliki 17 televisi di rumah dan menggunakan beberapa untuk menampilkan seni digital.
“Kami baru melihat harganya terjangkau dengan apa yang kami cari dan berpikir, ‘Kenapa tidak?’ katanya. “Anda mendapatkan pengalaman menonton TV yang lebih baik dengan TV yang lebih besar. Anda sedang duduk menonton TV bersama seseorang di TV yang ukurannya sama dengan Anda. Anda dapat menampilkan diri Anda dalam adegan tersebut.”
PERS TERKAIT
