Jaksa Jerman mengatakan pada hari Kamis bahwa mereka telah mendakwa tiga orang yang dicurigai memberikan informasi kepada intelijen Tiongkok tentang teknologi maritim yang berpotensi digunakan untuk militer.
Tiga warga negara Jerman, yang hanya disebutkan bernama Herwig F., Ina F. dan Thomas R., dituduh “bekerja untuk badan intelijen Tiongkok”, kata kantor kejaksaan federal.
Sejak tahun 2017, Thomas R. telah “bertindak sebagai agen untuk pegawai dinas intelijen Tiongkok MSS yang berbasis di Tiongkok”, kata jaksa dalam sebuah pernyataan.
Tersangka dikatakan telah melakukan kontak dengan pasangan suami istri Herwig F. dan Ina F., yang menjalankan sebuah perusahaan di kota barat Düsseldorf.
Bersama-sama mereka dituduh memperoleh “informasi tentang teknologi inovatif yang dapat digunakan untuk tujuan militer”.
Untuk tujuan ini, pasangan tersebut menggunakan perusahaan mereka untuk melakukan kontak dengan bisnis dan lembaga ilmiah lain, kata jaksa. Antara Februari 2017 dan April 2024, “mereka berulang kali mengumpulkan informasi yang khususnya berguna untuk memperluas kekuatan tempur angkatan laut Tiongkok”.