Para pelayat membawa peti mati anggota Hizbullah Hassan Hassan Hijazi, yang dibunuh oleh pasukan Israel pada 11 Januari 2025 (Foto: REUTERS/Ali Hankir)
Tentang ini dikatakan dalam pernyataan resmi tentara Israel.
Di Jalur Gaza, serangan dilakukan terhadap pusat komando dan kendali teroris Hamas, yang terletak di lokasi bekas sekolah. Halva di kota Jabalia. Fasilitas ini digunakan untuk merencanakan dan melakukan serangan terhadap pasukan dan warga Israel.
«Sebelum serangan, langkah-langkah diambil untuk mengurangi risiko terhadap penduduk sipil: pengawasan udara, intelijen dan amunisi presisi digunakan,” kata IDF dalam sebuah pernyataan.
Tentara juga mengingatkan bahwa Hamas secara sistematis melanggar hukum internasional dengan menggunakan infrastruktur sipil untuk menutupi operasinya.
Di Lebanon selatan, pasukan Israel menyerang sekelompok pejuang Hizbullah yang ditemukan di wilayah fasilitas militer. Akibat serangan udara tersebut, ancaman keamanan dihilangkan.
Selain itu, tiga tersangka terlihat di kawasan Har Dov dekat perbatasan dengan Israel. Mereka mencoba maju dan diserang oleh militer Israel.
IDF menekankan bahwa mereka terus bertindak sesuai dengan perjanjian gencatan senjata yang ada antara Israel dan Lebanon.