Konten artikel

(Bloomberg) — HSBC Holdings Plc sedang mempelajari opsi untuk bisnis perbankan konsumennya di Australia termasuk potensi penjualan karena bank tersebut berupaya untuk lebih mengurangi operasinya, menurut orang-orang yang mengetahui masalah tersebut.

Konten artikel

Pemberi pinjaman Inggris kemungkinan akan mempertahankan operasi perbankan komersialnya di Australia untuk melayani klien korporatnya secara global, kata salah satu sumber, yang meminta untuk tidak disebutkan namanya karena informasi tersebut bersifat pribadi. Bisnis perbankan konsumen – yang terdiri dari lebih dari 40 cabang dan kantor serta buku pinjaman dan pelanggan ritelnya di Australia – dapat menarik bank-bank besar lainnya di negara tersebut, kata orang tersebut.

Konten artikel

Pertimbangan masih berada pada tahap awal dan HSBC dapat memutuskan untuk tidak menyetujui kesepakatan apa pun, kata sumber tersebut. Perwakilan HSBC menolak berkomentar.

Divestasi apa pun akan menjadi bagian dari perombakan besar-besaran yang dilakukan oleh Chief Executive Officer baru Georges Elhedery yang bertujuan untuk menyederhanakan bisnis bank yang berusia hampir 160 tahun tersebut. Bank tersebut baru-baru ini mendirikan unit regional Timur baru yang mencakup Asia Pasifik dan Timur Tengah, dan pasar Barat yang mencakup bank tanpa pagar di Inggris, Eropa, dan Amerika. Hong Kong dan Inggris akan menjadi unit yang berdiri sendiri.

HSBC juga telah menjajaki penjualan berbagai bisnis di Jerman termasuk unit pengelolaan kekayaan, kustodian, dan administrasi dana, Bloomberg News melaporkan tahun lalu. Bank Inggris menyelesaikan penjualan bisnisnya di Kanada ke Royal Bank of Canada senilai $10,1 miliar pada tahun 2024 setelah bank tersebut keluar dari operasi konsumen yang merugi di Prancis dan AS.

HSBC memulai operasinya di Australia pada tahun 1965 dan memperoleh izin komersial pada tahun 1986, menurut situs webnya. Pada bulan November, pemberi pinjaman melaporkan hipotek senilai A$31,8 miliar ($19,9 miliar), bersama dengan kartu kredit senilai A$516 juta dan pinjaman rumah tangga lainnya senilai A$538 juta, menurut pengungkapan yang diajukan ke regulator.

Industri perbankan konsumen Australia telah melakukan konsolidasi dalam beberapa tahun terakhir. Pada tahun 2022, Citigroup Inc. menjual unit konsumennya di negara tersebut kepada National Australia Bank Ltd.

—Dengan bantuan dari Harry Wilson dan Harry Brumpton.

Bagikan artikel ini di jejaring sosial Anda

Sumber

Alexander Rossi
Alexander Rossi is the Creator and Editor for Gadget & Teknologi with a degree in Information Technology from the University of California, Berkeley. With over 11 years of experience in technology journalism, Alexander has covered cutting-edge innovations, product reviews, and digital trends globally. He has contributed to top tech outlets, providing expert analysis on gadgets and tech developments. Currently at Agen BRILink dan BRI, Alexander leads content creation and editorial strategy, delivering comprehensive and engaging technology insights.