Salah satu etnis minoritas tertua di Tiongkok, Suku Yiche, adalah yang paling awal memakai celana pendek mini di negara tersebut.
Dijuluki sebagai “minoritas terseksi,” mereka juga menjaga hubungan terbuka setelah menikah dan bahkan mengadakan hari libur di mana laki-laki diperbolehkan untuk bebas menyentuh payudara perempuan.
Kelompok Yiche, salah satu cabang tertua dari etnis minoritas Hani dengan jumlah penduduk kurang dari 20.000 orang, tinggal di provinsi Yunnan, barat daya Tiongkok.
Budaya mereka yang unik dan berpikiran terbuka telah menarik minat banyak orang.
Wanita Yiche diyakini sebagai pemakai celana pendek mini paling awal di Tiongkok. Mereka secara tradisional mengenakan topi kain putih runcing, pakaian berwarna nila, dan memperlihatkan kaki mereka sepanjang tahun.
Celana pendek mini, yang berwarna hitam atau biru tua, dirancang dengan cermat agar pas di pinggul dan biasanya dirancang oleh wanita sendiri agar sesuai dengan bentuk tubuh mereka.