Seorang senator AS telah menyerukan agar drone misterius yang terlihat terbang pada malam hari di wilayah sensitif di New Jersey dan wilayah lain di wilayah Atlantik tengah untuk “ditembak jatuh, jika perlu”, meskipun masih belum jelas siapa pemilik pesawat tak berawak tersebut.
“Kita harus melakukan analisis intelijen yang sangat mendesak dan mengeluarkan mereka dari udara, terutama jika mereka terbang di atas bandara atau pangkalan militer,” kata Senator Richard Blumenthal dari Connecticut pada hari Kamis, ketika kekhawatiran mengenai drone menyebar ke Capitol Hill.
Masyarakat di wilayah New York juga khawatir bahwa drone tersebut mungkin berbagi wilayah udara dengan maskapai penerbangan komersial, katanya, menuntut lebih banyak transparansi dari pemerintahan Biden.
Gedung Putih mengatakan pada hari Kamis bahwa tinjauan atas penampakan yang dilaporkan menunjukkan bahwa banyak dari penampakan tersebut sebenarnya adalah pesawat berawak yang diterbangkan secara sah. Juru bicara Keamanan Nasional Gedung Putih John Kirby mengatakan tidak ada laporan penampakan di wilayah udara terlarang mana pun. Dia mengatakan Penjaga Pantai AS belum menemukan adanya keterlibatan asing dari kapal-kapal pantai.
“Saat ini kami tidak memiliki bukti bahwa laporan penampakan drone menimbulkan ancaman keamanan nasional atau keselamatan publik, atau memiliki hubungan dengan pihak asing,” kata Kirby, menggemakan pernyataan Pentagon dan Gubernur New Jersey Phil Murphy.
Juru bicara Pentagon Sabrina Singh mengatakan itu bukan drone militer AS.