Raksasa real estat Tiongkok, Country Garden, mengajukan petisi untuk likuidasi tahun lalu, dan kasus tersebut ditunda selama enam bulan pada pertengahan tahun lalu untuk memungkinkan Country Garden merumuskan rencana restrukturisasi utang. Permohonan likuidasi kembali didengarkan di Pengadilan Tinggi pagi ini. Meskipun kreditor mengajukan likuidasi segera Country Garden, Country Garden diperkirakan akan mencapai kesepakatan mengenai rencana restrukturisasi utang pada akhir bulan depan. Baik bank maupun kelompok pemegang obligasi khusus mendukung penundaan sidang sambil menunggu perkembangan lebih lanjut. , Hakim Chen Jingfen akhirnya menunda sidang hingga 26 Mei. Kreditor menyatakan bahwa mereka tidak mendukung rencana restrukturisasi utang Country Garden. Pada bulan Februari tahun lalu, Country Garden Holdings Co., Ltd. diajukan ke Pengadilan Tinggi oleh kreditur Ever Credit Limited.

Sumber

Alexander Rossi
Alexander Rossi is the Creator and Editor for Gadget & Teknologi with a degree in Information Technology from the University of California, Berkeley. With over 11 years of experience in technology journalism, Alexander has covered cutting-edge innovations, product reviews, and digital trends globally. He has contributed to top tech outlets, providing expert analysis on gadgets and tech developments. Currently at Agen BRILink dan BRI, Alexander leads content creation and editorial strategy, delivering comprehensive and engaging technology insights.