Menurut laporan Tabnak yang mengutip Hamshahri, brokoli mengandung fitokimia sulforaphane dalam jumlah tinggi, yang membantu mencegah kanker, penyakit jantung, peradangan, depresi, dan kondisi kesehatan berbahaya lainnya.
Sebuah studi tahun 2008 yang diterbitkan dalam Journal of Food and Agricultural Chemistry menemukan bahwa ketika brokoli dimakan mentah daripada dimasak, tubuh kita menyerap sulforaphane lebih cepat.
Studi lain pada tahun 2009 juga menemukan bahwa memasak brokoli dengan berbagai cara, termasuk microwave, memanggang, dan menggoreng, mengurangi kadar vitamin C pada sayuran. Jika Anda tidak tahan membayangkan brokoli mentah, kukuslah.