DNA dari sarung tangan yang dibuang saat perampokan uang tunai di Cape Town 13 tahun lalu telah menyebabkan Hawks menangkap salah satu tersangka.

Mawonga Gxenya, 48, dijadwalkan hadir di pengadilan pada bulan Januari

Juru bicara Hawks Letkol Siyabulela Vukubi mengatakan tim kejahatan kekerasan prioritas nasional yang bermarkas di Bellville menyerbu Gxenya di Penjara Helderstroom pada Malam Tahun Baru.

“Pada bulan November 2012, sebuah kendaraan Transcash berada di Liquor King, Nyanga Junction, sedang mengambil uang tunai. Usai dilakukan pengumpulan, awak kapal tersebut diduga diserang oleh tiga tersangka laki-laki tak dikenal yang membawa senjata api. Kotak berisi uang tunai diambil darinya,” kata Vukubi.

“Saat perampokan, salah satu tersangka diduga menjatuhkan sarung tangan saat lari dari lokasi kejadian. Sarung tangan itu dikumpulkan dan dikirim untuk tes DNA. Oleh karena itu, tersangka dikaitkan dengan perampokan tersebut. Dia dilacak ke Penjara Helderstroom dan dimintai keterangan.”

Dia muncul di pengadilan hakim Athlone pada hari yang sama. Kasusnya ditunda hingga Gxenya menunjuk seorang pengacara. Dia tetap ditahan.

Waktu LANGSUNG



Sumber

Alexander Rossi
Alexander Rossi is the Creator and Editor for Gadget & Teknologi with a degree in Information Technology from the University of California, Berkeley. With over 11 years of experience in technology journalism, Alexander has covered cutting-edge innovations, product reviews, and digital trends globally. He has contributed to top tech outlets, providing expert analysis on gadgets and tech developments. Currently at Agen BRILink dan BRI, Alexander leads content creation and editorial strategy, delivering comprehensive and engaging technology insights.