Ketua Umum PSSI Erick Thohir berjabat tangan dengan Pelatih Kepala Timnas Indonesia baru Patrick Kluivert usai jumpa pers perkenalan Tim Pelatih Timnas Indonesia di Jakarta, Minggu, (12/1/2025). PSSI resmi menunjuk Patrick Kluivert sebagai pelatih tim nasional (Timnas) Indonesia menggantikan pelatih asal Korea Selatan Shin Tae-yong. Kluivert akan dibantu sejumlah asisten pelatih asal Belanda yakni Alex Pastoor dan Denny Landzaat.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Pengurus Save Our Soccer (SOS) Akmal Marhali mengatakan penunjukan pelatih baru Patrick Kluivert untuk ikan mas Timnas Indonesia mustahil hal itu bisa dilakukan tanpa target lolos ke Piala Dunia 2026. Kluivert menggantikan Shin Tae-yong (STY).
Menurutnya, pelatih berganti pada pertengahan babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia yang masih menyisakan empat laga tentunya ingin memaksimalkan peluang dan meningkatkan sinergi seluruh komponen timnas.
Bagaimana bisa pelatih Patrick Kluivert direkrut menggantikannya tanpa target lolos Piala Dunia 2026? Wah, syaratnya masih sangat terbuka. Padahal, penunjukan pelatih baru untuk memaksimalkan peluang, setelah Ketum. PSSI “Saya kira ada kendala komunikasi di ruang ganti,” jelas Akmal yang menjadi narasumber dalam rilis Survei Indikator Politik Indonesia bertema “Isu Sepak Bola di Mata Publik dan Taruhan Besar PSSI” pada Kamis (16 /1/2025) di Jakarta.
Akmal menambahkan, di satu sisi ada risiko pergantian pelatih dari STY ke Kluivert. Namun jika manfaatnya lebih besar dengan menyelesaikan permasalahan komunikasi di ruang ganti, maka perubahan tersebut diharapkan bisa membawa hasil positif dengan meraih poin maksimal, baik di laga tandang maupun kandang.
“Yang dimaksud PSSI dalam hal ini Erick Thohir Sebagai ketua umum, berdasarkan pengalaman dan kondisi tim saat ini, ia harus punya perhitungan sendiri. Target yang diberikan memang tidak langsung, karena jika langsung berarti kini harus menempati peringkat dua grup dan langsung lolos. Namun targetnya adalah lolos ke Piala Dunia. Alhamdulillah kalau bisa langsung dilakukan. Namun jika tidak, lolos ke babak keempat atau playoff masih terbuka dan Patrick sangat memahaminya, kata Akmal.
