18 mayat lainnya diambil dari tambang Stilfontein yang tidak digunakan lagi di Barat Laut pada Rabu pagi.

Mayat dan 22 zama zama hidup ditarik keluar dari lubang. TimesLIVE memahami bahwa bagian poros terisi air.

Operasi penyelamatan tetap dilakukan di lubang tambang 11 meskipun hujan gerimis pada hari Rabu.

Operasi pemulihan untuk mengangkat zama zamas dari poros lebih dari 2 km di bawah tanah menggunakan sangkar logam terus berlanjut.

Pada hari Rabu kandang diturunkan dua kali untuk menyelamatkan 22 zama zamas dan mengambil 18 jenazah, yang berada dalam tahap komposisi berbeda.

Mzukisi Jam, seorang tokoh masyarakat dan juru bicara Organisasi Masyarakat Sipil Nasional Afrika Selatan di wilayah Barat Laut, mengatakan meskipun mereka merasa lega karena banyak jenazah yang berhasil dievakuasi, namun jatuhnya korban jiwa sebenarnya bisa dicegah jika pemerintah bertindak lebih awal.

“Pemerintah terpaksa melakukan hal ini. Ketika kami pertama kali terlibat dengan pemerintah, tidak ada yang meninggal.”

Waktu LANGSUNG



Sumber

Alexander Rossi
Alexander Rossi is the Creator and Editor for Gadget & Teknologi with a degree in Information Technology from the University of California, Berkeley. With over 11 years of experience in technology journalism, Alexander has covered cutting-edge innovations, product reviews, and digital trends globally. He has contributed to top tech outlets, providing expert analysis on gadgets and tech developments. Currently at Agen BRILink dan BRI, Alexander leads content creation and editorial strategy, delivering comprehensive and engaging technology insights.