Titik pusat kekacauan di jaringan kereta api Sydney pada hari Rabu adalah stasiun Bondi Junction dan Homebush, di mana pemeliharaan penting pada infrastruktur kereta api tidak dilakukan dalam semalam.

Larangan yang dikeluarkan oleh Serikat Pekerja Listrik (ETU) telah mencegah pemeliharaan titik-titik di jalur di dua stasiun, yang memungkinkan kereta dipandu dari satu jalur kereta ke jalur lainnya.

Hal ini berarti Kereta Api Sydney tidak dapat menyatakan titik-titik tersebut sebagai titik aman, sehingga sinyal – yang biasanya merupakan lampu lalu lintas – berubah menjadi merah.

Para penumpang menunggu kereta yang tertunda di Burwood.Kredit: Steven Siewert

Petugas pemberi sinyal harus mengubah sinyal secara manual agar kereta bisa lewat, sehingga menyebabkan kereta berjalan jauh lebih lambat, mengakibatkan kereta mundur dari jalur dan menambah penundaan.

Yang memperburuk masalah adalah jalur yang lebih sibuk mempunyai lebih banyak titik. Sifat sistem yang saling berhubungan berarti bahwa penundaan dan pembatalan terjadi di seluruh jaringan.

Jalur yang terkena dampak paling parah adalah T1 Pantai Utara dan Barat, T4 Pinggiran Kota Timur dan Illawarra, Bandara T8 dan Selatan.

ETU, yang merupakan salah satu serikat pekerja yang terlibat dalam perselisihan upah yang berkepanjangan dengan pemerintah, mewakili sekitar 940 pekerja di Sydney Trains dan NSW Trains.

Sumber

Farhan Ramadhan
Farhan Ramadhan is the Founder of Agen BRILink dan BRI. Born and raised in Jakarta, He has always had a passion for journalism and the local community. He studied at the Jagiellonian University, after which he began her career in the media, working for several well-known European magazines. She combined his passion and experience to create Agen BRILink dan BRI – a portal dedicated exclusively to his beloved city. His goal is to provide the most important information, events and announcements to the residents of Jakarta so that they are always up to date.