Rumah Sakit Pendidikan Universitas Ahmadu Bello (ABUTH), Zaria, telah merekrut tidak kurang dari 518 profesional kesehatan baru untuk mengatasi dampak negatif dari ‘sindrom japa’ dan meningkatkan layanan pemberian layanan kesehatan.

Prof Ahmed Umdagas, Kepala Direktur Medis rumah sakit, mengungkapkan hal ini dalam wawancara dengan Kantor Berita Nigeria (NAN) pada hari Minggu di Zaria.

Ia menjelaskan, rumah sakit menghadapi kekurangan dokter, perawat, apoteker, dan tenaga kesehatan lainnya yang signifikan akibat migrasi tenaga kesehatan ke luar negeri, yang biasa disebut dengan ‘sindrom japa’.

Rumah Sakit menerima lebih dari 7.500 lamaran

Umdagas mengungkapkan bahwa rumah sakit telah menerima lebih dari 7.500 lamaran hingga iklan lowongan tersebut berakhir. Namun, dia mengklarifikasi, jumlah rekrutmen yang disetujui sebanyak 518 perwira.

“Kami telah menyelesaikan latihannya, dan pada kuartal pertama tahun 2025, rumah sakit akan menerima tambahan 518 staf untuk meningkatkan sumber daya manusia di bidang kesehatan,” kata CMD.

Ia menyatakan keyakinannya bahwa penambahan kelompok ini akan secara signifikan memperkuat hasil kesehatan di fasilitas tersebut.

Fokus pada pengembangan tenaga kerja dan pelatihan staf

Mengenai pengembangan tenaga kerja, Umdagas mencatat bahwa lebih dari 460 staf rumah sakit telah menjalani pelatihan lokal dan internasional untuk meningkatkan hasil kesehatan, dan menekankan bahwa upaya pelatihan tersebut akan terus berkembang pada tahun 2025.

Selain itu, ia menyoroti bahwa Industrial Training Fund (ITF) baru-baru ini mengadakan sesi pelatihan di rumah sakit, dengan fokus pada cara-cara untuk meningkatkan perawatan pasien.

Memperkuat kolaborasi untuk meningkatkan hasil kesehatan

CMD juga menyebutkan bahwa fasilitas tersebut bekerja sama dengan para pemangku kepentingan utama untuk memperkuat kemitraan dan kolaborasi yang bertujuan untuk meningkatkan hasil kesehatan.

Ia menjelaskan, salah satu kerja sama tersebut adalah dengan University of Miami, AS, yang fokus pada pengobatan kanker ovarium. Inisiatif penelitian ini akan melibatkan 70 pasien di seluruh dunia.

Dari 70 pasien, ABUTH akan menilai 20, 10 akan dirawat di Bahamas, dan 40 sisanya akan dinilai di University of Miami,” kata Umdagas.

Lebih Banyak Wawasan

  • Rumah Sakit Pendidikan Universitas Ahmadu Bello (ABUTH), Zaria adalah salah satu rumah sakit pendidikan terkemuka di Nigeria, yang berafiliasi dengan Universitas Ahmadu Bello di Zaria. Ini berfungsi sebagai pusat utama untuk pelatihan medis, penelitian, dan layanan kesehatan di Nigeria Utara.
  • Rumah sakit ini menyediakan berbagai layanan medis, termasuk perawatan khusus di bidang bedah, penyakit dalam, pediatri, kebidanan, ginekologi, dan onkologi.
  • Sebagai fasilitas kesehatan tersier, ABUTH melayani sejumlah besar pasien dari seluruh Nigeria Utara dan sekitarnya, menawarkan layanan rawat jalan dan rawat inap.

Sumber

Farhan Ramadhan
Farhan Ramadhan is the Founder of Agen BRILink dan BRI. Born and raised in Jakarta, He has always had a passion for journalism and the local community. He studied at the Jagiellonian University, after which he began her career in the media, working for several well-known European magazines. She combined his passion and experience to create Agen BRILink dan BRI – a portal dedicated exclusively to his beloved city. His goal is to provide the most important information, events and announcements to the residents of Jakarta so that they are always up to date.