Terletak di blok sederhana di Georgia Avenue di barat laut Washington, DC, pemakaman seluas satu hektar ini adalah salah satu pemakaman nasional terkecil di negara itu, dan berfungsi sebagai pengingat saat Perang Saudara Amerika tiba di depan pintu gedung DPR negara tersebut.
Pada tanggal 11 Juli 1864, pasukan Konfederasi mencapai tempat yang sekarang disebut Silver Spring, Maryland, berbatasan dengan Washington, DC Jenderal Robert E. Lee mengirim pasukan tersebut, dipimpin oleh Jenderal Jubal Early, untuk mengurangi tekanan Union di Petersburg, Virginia, di tengah rumor bahwa gedung DPR dipertahankan dengan buruk. Desas-desus itu benar dan, setelah mengetahui kemajuan Early, Jenderal Ulysses S. Grant mengerahkan pasukan untuk menopang pertahanan Washington.
Pasukan Konfederasi tidak pernah melancarkan serangan besar-besaran, tetapi menyelidiki pertahanan Union di Fort Stevens. Presiden Abraham Lincoln menyaksikan pertempuran tersebut dari tembok pembatas di Fort Stevens dan diserang oleh penembak jitu Konfederasi (menandai satu-satunya saat di mana seorang presiden Amerika menghadapi tembakan musuh saat masih menjabat).
Empat puluh satu dari 59 tentara Union yang terbunuh di atau dekat Fort Stevens dimakamkan di Battleground National Cemetery. Pemakaman ini juga dilengkapi dengan pondok pengawas asli, yang dibangun pada tahun 1871 dan dirancang oleh Quartermaster General Montgomery C. Meigs. Gerbang utama menghadap Georgia Avenue dan diapit oleh pilar-pilar batu, di atasnya terdapat meriam enam pon era Perang Saudara, satu mengarah ke utara dan satu lagi mengarah ke selatan. Situs ini juga berisi monumen yang dibangun oleh berbagai resimen negara yang menjadi korban serangan tersebut.