“1% Diablita” mencapai tangga lagu tanpa dukungan label rekaman, menandai debut internasional komposer Brasil.
Lagu “1% Diablita”, yang saat ini berada di Top 200 Spotify di Kolombia, hampir menampilkan Anitta sebagai penampilnya. Komposer dan penyanyi Brazil Lucas LM, yang menyanyikan lagu tersebut dalam bahasa Spanyol, mengungkapkan bahwa lagu tersebut dibuat dengan pemikiran untuk memperluas wawasan di pasar Latin.
Saat itu, ketertarikan Anitta terhadap proyek tersebut membawa ekspektasi yang besar.
“Itu adalah komposisi pertama kami dalam bahasa Spanyol dan Anitta langsung menunjukkan ketertarikan. Bagi kami rasanya seperti mencapai puncak”, kata Lucas LM mengenang antusiasme tim. Namun, meski awalnya heboh, lagu tersebut tidak direkam oleh penyanyi tersebut.
Menurut Lucas, prosesnya melibatkan kendala lebih dari sekadar memilih artis. “Banyak orang tidak memahami apa yang terjadi di balik layar. Ini bukan hanya tentang menyukai musik dan merekamnya. Ada beberapa faktor seperti waktu karier, keputusan label, dan manajer. Dengan Anitta, ada keinginan ini, tetapi perencanaan akhirnya tidak berjalan maju”dia menjelaskan.
Saat itu, sang komposer yakin lagu tersebut akan dimasukkan ke dalam album reggaeton yang sedang dikembangkan Anitta. Namun, perubahan label rekaman dan strategi karier membuat rencana tersebut ditunda. Sedangkan Anitta melanjutkan proyek lain, seperti album funk Generasi Funkdinominasikan untuk Grammy, “1% Diablita” dilupakan.
Anitta dan Lucas LM
Seiring waktu, Lucas LM memutuskan untuk merilis musiknya sendiri. Pada akhir Oktober, “1% Diablita” menjangkau publik dan dengan cepat mulai mendapatkan momentum. Tanpa dukungan label rekaman besar, lagu tersebut mencapai posisi 84 di tangga lagu Spotify di Kolombia, hadir selama enam hari berturut-turut.
Penyanyi ini menonjol karena interpretasi otentiknya dan produksi lagunya yang menarik, yang memadukan reggaeton dengan pengaruh Brasil. Bagi Lucas, kesuksesan ini lebih dari sekadar pencapaian pribadi; Ini merupakan tonggak sejarah masuknya mereka ke pasar internasional.
“Sungguh luar biasa melihat musik menjadi hidup dan menjangkau begitu banyak penonton. Kami selalu memimpikan hal ini, bahkan tanpa sumber daya produksi besar,” kata penyanyi tersebut. Klip “1% Diablita” yang tersedia di YouTube juga berkontribusi terhadap dampak lagu tersebut, menunjukkan dedikasi Lucas dalam menghadirkan karya berkualitas.
Lintasan “1% Diablita” menjadi bukti potensi komposer dan seniman independen di pasar Latin. Sementara Anitta terus bersinar dalam karir internasionalnya, Lucas LM menunjukkan bahwa bakat dan ketekunan dapat membuka pintu, bahkan ketika rencana tidak berjalan sesuai harapan.
Djenifer Henz – Dibimbing oleh Marcelo de Assis