Presiden terpilih AS Donald Trump pada hari Selasa menunjuk mantan tokoh Fox News Kimberly Guilfoyle sebagai pilihannya untuk menjadi duta besar AS untuk Yunani.
“Selama bertahun-tahun, Kimberly telah menjadi teman dekat dan sekutu. Pengalamannya yang luas dan kepemimpinannya di bidang hukum, media, dan politik serta kecerdasannya yang tajam menjadikannya sangat memenuhi syarat untuk mewakili Amerika Serikat, dan menjaga kepentingan Amerika Serikat di luar negeri. Kimberly sangat cocok untuk membina hubungan bilateral yang kuat dengan Yunani, memajukan kepentingan kita dalam berbagai isu mulai dari kerja sama pertahanan hingga perdagangan dan inovasi ekonomi,” kata Trump dalam postingan Truth Social.
Guilfoyle telah bertunangan dengan Donald Trump Jr. dan dekat dengan keluarga Trump.
Dalam pernyataan setelah pengumuman tersebut, Guilfoyle mengatakan dia merasa terhormat menerima penunjukan presiden terpilih.
“Sebagai duta besar, saya berharap dapat menyampaikan agenda Trump, mendukung sekutu Yunani kami, dan mengantarkan era baru perdamaian dan kemakmuran,” kata Guilfoyle di X.
Donald Trump Jr. juga memposting dukungan untuk Guilfoyle di X.
“Saya sangat bangga dengan Kimberly. Dia mencintai Amerika dan dia selalu ingin mengabdi pada negara sebagai Duta Besar. Dia akan menjadi pemimpin yang luar biasa untuk America First,” katanya.
Guilfoyle adalah mantan pembawa acara Fox News ‘The Five’ dan merupakan asisten jaksa wilayah di kantor kejaksaan San Francisco dan Los Angeles sebelum memulai karir medianya.
Dia tiba-tiba meninggalkan posisinya di Fox News pada Juli 2018 dan kemudian menjabat sebagai ketua keuangan kampanye Trump selama pencalonannya sebagai presiden tahun 2020. Dia kemudian menjadi saksi kunci peristiwa menjelang serangan Capitol AS pada 6 Januari 2021, dan bertemu dengan komite terpilih DPR yang menyelidiki pemberontakan tersebut pada tahun 2022. Selain perannya dalam kampanye Trump, Guilfoyle juga membantu mengumpulkan dana untuk penyelenggara menjelang unjuk rasa “Hentikan Pencurian” pada 6 Januari.
CNN sebelumnya telah melaporkan pemilihan anggota keluarga Trump untuk jabatan-jabatan penting dalam pemerintahan berikutnya.
Trump menunjuk pengembang real estate Charles Kushner untuk menjabat sebagai duta besar AS berikutnya untuk Prancis. Kushner adalah ayah dari Jared Kushner, yang menikah dengan putri Trump, Ivanka, dan diampuni oleh Trump pada tahun 2020 menyusul hukuman pada tahun 2005 atas tuduhan federal.
Presiden terpilih juga telah memilih miliarder Massad Boulos untuk menjabat sebagai penasihat seniornya dalam urusan Arab dan Timur Tengah. Boulos adalah ayah mertua dari putri bungsu Trump, Tiffany.
Piper Hudspeth Blackburn dari CNN berkontribusi pada laporan ini.