Di Nizhny Novgorod, polisi menahan seorang pemuda berusia 23 tahun yang membawa 51 kantong obat-obatan terlarang, lapor layanan pers Direktorat Utama Kementerian Dalam Negeri Rusia untuk wilayah tersebut.
Akibat operasi khusus di distrik Leninsky, seorang warga negara tetangga yang sebelumnya tidak dihukum ditahan, diduga terlibat dalam perdagangan narkoba.
Dalam pemeriksaan pribadi, tersangka ditemukan memiliki 51 tas berisi bahan yang tidak diketahui identitasnya, 2 kartu bank, dan 2 telepon genggam. Ternyata dalam kantong tersebut berisi obat “metadon” dengan berat total 1.200 gram.
Selama penggeledahan di apartemennya, polisi menyita 43 kantong lainnya berisi bahan yang tidak diketahui, timbangan elektronik, magnet dan bahan kemasan. Pemeriksaan telah dijadwalkan.
Saat diinterogasi, tersangka membenarkan dirinya terlibat peredaran narkoba. Sebuah kasus pidana telah dimulai atas fakta ini.