Paus sedang dalam masa pemulihan dari ‘flu parah’
22 dez
2024
– 09.25
(diperbarui pada 09:31)
Paus Fransiskus, yang merayakan Angelus Minggu ini (22) di Casa Santa Marta karena “flu yang parah”, menyatakan kondisinya membaik, selain menyayangkan serangan Israel baru-baru ini di Jalur Gaza.
Paus menyebutkan bahwa ia ingin dekat dengan umat beriman di Lapangan Santo Petrus, namun menekankan perlunya “mengambil tindakan pencegahan”, terutama dengan semakin dekatnya tahun Yobel tahun 2025, sebuah acara yang diselenggarakan setiap 25 tahun dan secara resmi dimulai pada tanggal 25 Oktober. malam tanggal 24 Desember 2024, dengan dibukanya Pintu Suci Basilika Santo Petrus.
Namun suara orang beragama itu masih serak dan lelah.
Selanjutnya, Paus tampil di depan umum dengan mengenakan alat bantu dengar.
Meski suasana hatinya sedang tidak enak karena kedinginan, pemimpin Gereja Katolik itu mendedikasikan pemikirannya untuk Jalur Gaza, wilayah yang terkena dampak konflik antara Israel dan kelompok fundamentalis Islam Hamas.
“Saya memikirkan penderitaan yang dialami Gaza, kekejaman yang terjadi, anak-anak yang terkena tembakan senapan mesin dan pemboman sekolah dan rumah sakit. Mari kita berdoa agar pada Natal nanti akan ada gencatan senjata di semua medan pertempuran: di Tanah Suci, di Ukraina. , di seluruh Timur Tengah dan seluruh dunia”, kata Francisco saat perayaan. .