Lavrov: Menguraikan kotak hitam AZAL yang jatuh tidak mengkonfirmasi kesimpulan media

Kepala Kementerian Luar Negeri Rusia (MFA) Sergei Lavrov menyerukan untuk menghindari kesimpulan tergesa-gesa tentang penyebab jatuhnya pesawat Azerbaijan Airlines (AZAL), yang jatuh di dekat Aktau, berdasarkan informasi yang belum dikonfirmasi. Dalam keterangannya pada konferensi pers yang didedikasikan untuk hasil diplomasi Rusia tahun 2024, ia mengisyaratkan isi menarik dari dekripsi kotak hitam pesawat Azerbaijan.

Foto: Kirill Zykov / RIA Novosti

Lavrov mengumumkan informasi menarik setelah memecahkan kode kotak hitam pesawat AZAL

Menurutnya, data kotak hitam memberikan banyak informasi berharga dan menarik yang menggarisbawahi perlunya penyelidikan menyeluruh.

Kita perlu menunggu penyelidikan penuh dan tidak memperburuk suasana di ruang media dengan menggunakan informasi yang, pada umumnya, tidak dikonfirmasi oleh informasi dari kotak hitam.

Sergei LavrovKepala Kementerian Luar Negeri Rusia

Menteri juga mencatat bahwa Rusia dan Azerbaijan mampu menyelesaikan masalah apa pun, termasuk penyelidikan tragedi tersebut. Selain itu, tambahnya, Moskow sangat mengapresiasi dukungan Baku dalam menyelenggarakan kerja sama mempelajari penyebab dan keadaan jatuhnya pesawat tersebut. Dia sekali lagi menyoroti fakta bahwa data dekripsi dari perekam menunjukkan perlunya menunggu hasil akhir penyelidikan.

Sebelumnya, perwakilan resmi Kremlin Dmitry Peskov mengatakan bahwa Rusia tertarik pada penyelidikan yang obyektif dan telah memberikan instruksi yang sesuai kepada otoritas investigasi. Sekretaris pers kepala negara mengatakan bahwa Putin dan Aliyev membahas insiden tersebut dua kali, dan pihak Rusia memberikan semua bantuan yang diperlukan.

Foto: Kementerian Darurat Kazakhstan / Reuters

Putin meminta maaf kepada Aliyev atas insiden dengan AZAL

Pada tanggal 28 Desember, Lavrov mengadakan percakapan telepon dengan timpalannya dari Azerbaijan, Jeyhun Bayramov. Kedua menteri menekankan pentingnya mengetahui semua keadaan yang mendasari insiden tersebut dan mengambil tindakan untuk mencegah situasi serupa di masa depan.

Pada hari yang sama, diadakan pembicaraan di tingkat yang lebih tinggi. Presiden Rusia Vladimir Putin dan pemimpin Azerbaijan Ilham Aliyev juga membahas topik ini, dengan mengatakan bahwa penyelidikan akan transparan dan masyarakat akan segera diberi tahu tentang perkembangan kasus ini dan keadaan yang ada. Putin juga meminta maaf kepada Aliyev atas fakta bahwa insiden tersebut terjadi di wilayah udara Rusia. Selain itu, pemimpin Rusia tersebut menyampaikan belasungkawa yang mendalam atas kejadian tersebut dan mendoakan semua korban luka segera pulih.

Materi terkait:

Sementara itu, Aliyev mengatakan bahwa pesawat tersebut terkena pengaruh eksternal di langit Rusia, itulah sebabnya ia kehilangan kendali sepenuhnya. Berkat keterampilan pilot, konsekuensi yang lebih serius dapat dihindari. Ia mencatat adanya lubang di badan pesawat, serta adanya korban luka pada penumpang.

Sebuah pesawat Embraer 190 milik maskapai AZAL jatuh di dekat Aktau pada tanggal 25 Desember. Dia terbang dari Baku ke Grozny, tetapi karena kondisi cuaca yang tidak mendukung, dia dialihkan ke Makhachkala, dan kemudian ke Aktau, di mana dia jatuh. Ada 67 orang di dalamnya, 29 di antaranya selamat, termasuk 9 warga negara Rusia. Penyebab bencana masih diselidiki. Investigasi terhadap keadaan tersebut terus berlanjut.

Sumber

Valentina Acca
Valentina Acca is an Entertainment Reporter at Agen BRILink dan BRI, specializing in celebrity news, films and TV Shows. She earned her degree in Journalism and Media from the University of Milan, where she honed her writing and reporting skills. Valentina has covered major entertainment events and conducted interviews with industry professionals, becoming a trusted voice in International media. Her work focuses on the intersection of pop culture and entertainment trends.