Dunia·Hidup

Para pejabat FBI memberikan informasi terkini pada hari Minggu mengenai penyelidikan mereka terhadap serangan truk mematikan pada Rabu lalu di Bourbon Street di New Orleans.

Pria yang menyatakan dukungannya terhadap ISIS menewaskan 14 orang dan melukai puluhan lainnya

FBI memberikan informasi terkini tentang serangan truk mematikan di New Orleans

Saksikan para pejabat FBI memberikan informasi terkini mengenai penyelidikan serangan truk mematikan pada hari Rabu di Bourbon Street di New Orleans.

Para pejabat FBI memberikan informasi terkini pada hari Minggu mengenai penyelidikan mereka terhadap serangan truk mematikan pada Rabu lalu di Bourbon Street di New Orleans.

Seorang pria yang mengendarai truk pickup sewaan menabrak kerumunan orang yang merayakan Hari Tahun Baru di French Quarter, menewaskan 14 orang dan melukai puluhan lainnya dalam apa yang sedang diselidiki sebagai tindakan terorisme.

Sehari setelah kejadian tersebut, FBI mengatakan pengemudi truk tersebut bertindak sendirian, untuk membantah kecurigaan awal bahwa ia mungkin mempunyai kaki tangan.

Penyelidik mengatakan mereka terus menyelidiki apa yang memotivasi Shamsud-Din Jabbar melakukan serangan tersebut sebelum dia dibunuh oleh polisi dalam baku tembak. Mantan tentara Angkatan Darat AS menyatakan dukungannya terhadap kelompok militan ISIS dalam video online yang diposting beberapa jam sebelum dia melakukan serangan.

PERHATIKAN | Serangan itu ‘direncanakan dan merupakan tindakan jahat,’ kata pejabat FBI:

Serangan di New Orleans ‘direncanakan dan merupakan tindakan jahat,’ kata pejabat FBI

Pejabat FBI Christopher Raia mengatakan pada hari Kamis bahwa para penyelidik saat ini tidak percaya bahwa ada orang lain selain terdakwa yang terlibat dalam serangan truk di New Orleans, yang ia gambarkan sebagai ‘aksi terorisme’ yang menewaskan 14 orang tak bersalah.

Para korban dikenang pada acara peringatan di kota itu pada Sabtu malam, dan Presiden AS Joe Biden berencana mengunjungi New Orleans pada hari Senin untuk berduka bersama keluarga korban.

Dengan file dari The Associated Press

Koreksi dan klarifikasi|Kirimkan tip berita|

Sumber

Valentina Acca
Valentina Acca is an Entertainment Reporter at Agen BRILink dan BRI, specializing in celebrity news, films and TV Shows. She earned her degree in Journalism and Media from the University of Milan, where she honed her writing and reporting skills. Valentina has covered major entertainment events and conducted interviews with industry professionals, becoming a trusted voice in International media. Her work focuses on the intersection of pop culture and entertainment trends.