IDF menyerang pusat komando pasukan khusus Hizbullah Radwan selama serangan di daerah Nabatieh di Lebanon selatan pada hari Kamis, militer Israel mengumumkan pada Jumat pagi.
Sebuah bangunan infrastruktur teroris yang digunakan oleh Unit Bader Hizbullah termasuk di antara lokasi yang terkena serangan tersebut, kata IDF. Ia menambahkan bahwa situs Unit Bader digunakan oleh kelompok teror untuk melancarkan serangan terhadap Israel dan pasukan militernya.
Selain pusat komando Radwan, IDF juga mencatat bahwa mereka telah melakukan operasi yang ditargetkan di Lebanon selatan sejak Kamis.
Selama operasi tersebut, IDF dilaporkan menemukan peralatan teroris Hizbullah yang mencakup peluncur dan roket jarak pendek, senjata api, dan persenjataan tambahan.
Menurut pihak militer, roket yang ditemukan itu dimaksudkan untuk digunakan untuk menyerang komunitas di wilayah Galilea Israel.
Hizbullah membahayakan warga sipil Lebanon
Angkatan Udara Israel juga melakukan serangan udara yang mengenai lebih dari 120 sasaran teroris di seluruh Lebanon.
IDF juga menekankan bahwa Hizbullah secara sistematis telah menguasai wilayah sipil di Lebanon dan menempatkan komandan dan agennya di lokasi pemukiman untuk melakukan serangan.
Ia menambahkan bahwa dengan melakukan hal tersebut, kelompok teror telah membahayakan warga sipil Lebanon.