Meskipun dia sudah lama menulis Siaran Malam SabtuMichael Schur bukan penggemar satu sketsa yang memparodikan karyanya.

Setelah meninggalkan acara komedi sketsa NBC untuk ditulis Kantor pada tahun 2005, katanya SNL sketsa ‘The Japanese Office’ “terasa tidak enak bagi saya dalam beberapa hal” ketika Steve Carell dan Ricky Gervais muncul di episode 17 Mei 2008.

“Saya bekerja di SNLtapi kamu masih merasa seperti itu SNL pada titik tertentu di tingkat tertentu adalah penentu apa yang penting dalam budaya,” kata Schur Podcast Pulau Kesepian dan Seth Meyers. “Dan ketika (Carell) melakukan ‘The Japanese Office’, saya ingat saya sedikit kesal.”

Sketsa tersebut diperkenalkan oleh Gervais, yang membuat dan membintangi serial asli BBC yang menginspirasi Kantor. Dia dengan bercanda menjelaskan bahwa versi Inggris Kantor didasarkan pada acara Jepang, memutar film pendek digital dengan Carell sebagai versi Jepang dari karakternya Michael Scott, memimpin episode berbahasa Jepang sepenuhnya tanpa subtitle.

“Ini seperti, ‘Mereka mencuri pertunjukan dari saya, tapi saya mencurinya dari versi Jepang,’ tapi semua aktor di versi Jepang adalah orang kulit putih,” jelas Schur. “Entah bagaimana, itu tidak sesuai denganku.”

Schur mengatakan itu adalah “masalah yang sangat besar” jika ada Kantor bintang pembawa acara SNL, mencatat bahwa dia “menyukai pertama kalinya” ketika Rainn Wilson menjadi pembawa acara pada tahun 2007, memparodikan mockumentary tempat kerja dalam monolog pembukaannya. “Saya seperti, ‘Mereka berhasil. Semua orang berhasil,’” kenangnya.

Berdasarkan serial BBC tahun 2001-’03 dengan nama yang sama, Kantor ditayangkan selama sembilan musim di NBC dari 2005 hingga 2013.

Sumber

Valentina Acca
Valentina Acca is an Entertainment Reporter at Agen BRILink dan BRI, specializing in celebrity news, films and TV Shows. She earned her degree in Journalism and Media from the University of Milan, where she honed her writing and reporting skills. Valentina has covered major entertainment events and conducted interviews with industry professionals, becoming a trusted voice in International media. Her work focuses on the intersection of pop culture and entertainment trends.