Sekretaris Pers Presiden Rusia Dmitry Peskov mengatakan Kremlin tidak akan mengajukan hipotesis mengenai alasannya pesawat jatuh Pesawat Azerbaijan Arilines dekat Aktau di Kazakhstan hingga penyelidikan berakhir, Interfax melaporkan pada 26 Desember.
“Adalah salah jika membangun hipotesis apa pun sebelum kesimpulan penyelidikan. Kami, tentu saja, tidak akan melakukan ini, dan tidak seorang pun boleh melakukan ini. Kami harus menunggu hingga penyelidikan selesai,” kata Peskov dalam sebuah pengarahan di Moskow.
Setelah jatuhnya pesawat Azerbaijan Arilines di Kazakhstan, tanda-tanda serupa dengan kerusakan akibat elemen perusak rudal antipesawat terlihat pada kulit puing-puing pesawat yang masih hidup di bagian ekor. Ada versi yang muncul bahwa pesawat tersebut mungkin saja diserang oleh sistem pertahanan udara Rusia, yang berhasil menggagalkan serangan drone Ukraina pada tanggal 25 Desember. Pihak berwenang Kazakh menyebut asumsi tersebut sebagai “spekulasi.”
Baca juga
- Pada kulit Embraer yang jatuh di Aktau, terlihat bekas kerusakan yang mirip dengan elemen perusak rudal Dimana pesawat bisa diserang? Apakah ini pertahanan udara Rusia? Mari kita jelaskan secara singkat