“12 turis terluka, dua di antaranya dalam kondisi serius,” ujarnya kepada agensi tersebut. TASS.
Menurut dia, Kepala Bagian Konsuler KBRI akan segera mengunjungi rumah sakit tempat mereka memberikan bantuan kepada para korban.
Fedorov mengklarifikasi bahwa penumpang bus yang terlibat dalam kecelakaan itu sedang melakukan “tamasya yang diselenggarakan oleh operator tur lokal”.
Kecelakaan itu terjadi di jalan raya sepanjang 138 kilometer antara kota Beljatta dan desa Aparekka di selatan pulau. Sebuah bus yang membawa turis Rusia menabrak dengan kecepatan tinggi ke bagian belakang truk semen bermuatan, yang sedang bergerak ke arah yang sama.
Sopir bus meninggal karena luka-luka, dan 12 turis Rusia mengalami berbagai luka. Mereka ditempatkan di rumah sakit dan menerima perawatan medis yang diperlukan.
Total ada 30 turis Rusia di dalam bus tersebut.