Universitas Tohoku: Jepang hanya akan memiliki satu anak di bawah 14 tahun pada tahun 2720

Di Jepang, dimana angka kelahiran terus menurun tajam, pada tahun 2720 hanya akan ada satu anak di bawah 14 tahun, menurut perkiraan terbaru profesor Tohoku, Hiroshi Yoshida. Prediksi ini 100 tahun lebih cepat dari perkiraan sebelumnya. Menulis tentang ini RIA Novosti.

Menurut perkiraan universitas, pada tanggal 5 Januari 2720, hanya akan ada satu anak di bawah 14 tahun yang tersisa di negara tersebut. Perhitungan tersebut dilakukan dengan mempertimbangkan data statistik angka kelahiran di Jepang pada tahun 2024.

Perkiraan sebelumnya yang dibuat pada tanggal 1 April 2023 menunjukkan bahwa pada tanggal 27 Oktober 2821, hanya akan ada satu anak di bawah 14 tahun yang tersisa di Jepang. Oleh karena itu, perkiraan terbaru menunjukkan bahwa kekurangan anak di Jepang akan terjadi satu abad lebih awal.

Sebelumnya dilaporkan bahwa Tiongkok dapat menghadapi krisis demografi pada tahun 2035. Jurnalis dari The Wall Street Journal menunjukkan kurangnya generasi muda dan meningkatnya proporsi populasi lansia di kota Fushun. Mereka mencatat bahwa populasi di Tiongkok mulai menurun pada tahun 2022, dan angka kelahiran telah menurun selama beberapa tahun.

Sumber

Valentina Acca
Valentina Acca is an Entertainment Reporter at Agen BRILink dan BRI, specializing in celebrity news, films and TV Shows. She earned her degree in Journalism and Media from the University of Milan, where she honed her writing and reporting skills. Valentina has covered major entertainment events and conducted interviews with industry professionals, becoming a trusted voice in International media. Her work focuses on the intersection of pop culture and entertainment trends.