“Ini adalah kebakaran keempat yang saya alami dan satu-satunya saat kami pergi,” kata Muffie Alejandro, 74, pemilik perusahaan manufaktur yang tinggal di dekat Eaton Canyon sejak tahun 1989. Pada hari Selasa, dia mengungsi ke hotel bersama suaminya. Jan, dan anjingnya, Mingus dan Clinton. “Ini adalah yang terburuk yang pernah saya lihat,” katanya.
Sylmar adalah salah satu kota Los Angeles yang terpencil dan terjal, jauh di utara di San Fernando Valley, sebuah kawasan peternakan dan pinggiran kota kelas pekerja yang dulu terkenal dengan pepohonan zaitunnya. Populasinya sekitar 80.000, dan tiga perempatnya adalah orang Latin. Terminal sistem Saluran Air Los Angeles ada di sana, begitu pula Olive View-UCLA Medical Center.
Itu juga terbakar secara teratur. Kebakaran hutan yang terjadi pada tahun 2008 menghancurkan hampir 500 rumah. Taman Regional Komunitas El Cariso, sebuah landmark lokal, didedikasikan untuk petugas pemadam kebakaran yang tewas dalam kebakaran tahun 1966.
Minggu ini, berbagai versi surga menjadi satu, bersatu dalam teror.
“Ada semacam mantra bahwa ketika angin bertiup, Los Angeles terbakar,” kata DJ Waldie, 76, seorang sejarawan yang telah banyak menulis tentang California Selatan dan merupakan penduduk lama di Lakewood, pinggiran Los Angeles. “Itu benar sekali lagi, tapi kali ini ada perasaan tidak menyenangkan.”
Bencana ini, katanya, datang secara tiba-tiba, dan sudah berakhir, dan tampaknya hanya menjanjikan bencana yang lebih besar: “Saya pikir masyarakat Angeleno berpikir, ‘Ini akan terus berlanjut. Dan apa yang akan terjadi dengan kita?’”
